REVISIT 《R》✔

25

🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞

Cup!

Setelah pintu apartemen tertutup, Sasuke langsung menyambar bibir Sakura dengan meletakkan kedua tangan di tengkuk leher Sakura seraya mengelus tengkuk leher Sakura membuat tubuh Sakura meremang. Sasuke mengigit lembut bibir bawah Sakura dengan menyeringai seksi untuk menggoda Sakura.

Sakura meletakkan tangannya di pinggang Sasuke, meremas pelan kemeja Sasuke, dan membalas ciuman Sasuke. Sakura tersenyum malu kembali berciuman dengan Sasuke yang bahkan lebih intim dari ciuman pertama mereka, dan kali ini ia juga sama-sama mau seperti Sasuke, rasanya melegakan mencium seseorang yang tidak terikat hubungan dengan wanita lain. Dulu saat di hotel, Sakura merasa terbebani bercinta dengan Sasuke karena status Sasuke jelas milik wanita lain. Tetapi sekarang Sakura bisa menikmatinya dengan bebas.

Sasuke menghisap bibir bawah Sakura dengan lembut dan penuh perasaan, merasakan bibir atas Sakura mengulum bibir atasnya. Sudut bibir Sasuke tertarik membuat sebuah senyuman karena merasakan Sakura membalas ciumannya. Hisapan lembut perlahan berubah menjadi kuluman yang menggairahkan, Sasuke melesakkan lidahnya memasuki mulut Sakura, sementara Sakura membuka mulutnya, merasakan lidah Sasuke yang menyapu setiap sudut di dalam mulutnya, Sakura seperti merasakan banyak kupu-kupu yang berterbangan di dalam perutnya. Sasuke mengeluarkan lagi lidahnya untuk menggoda Sakura dan beberapa detik kemudian melesakkan lagi lidahnya masuk ke dalam mulut Sakura. Di dalam mulut Sakura, lidah Sasuke membelai lidah Sakura, mengajak Sakura untuk saling membelit. Dengan sengaja Sasuke mengelus kembali tengkuk leher Sakura menghantarkan sensasi asing yang dirasakan Sakura. Sasuke memiringkan kepalanya berlawanan arah dengan Sakura, ciuman mereka semakin dalam dan intim membuat ciuman terasa panas dan basah.

"Ngghh~" Sakura mengerang saat Sasuke menarik lidahnya untuk terjulur ke luar mulut. Sakura mengikuti permainan Sasuke, ia menjulurkan lidahnya keluar dan seketika Sasuke menghisap lidahnya, menyesapnya beberapa detik. Sasuke kembali menghisap lembut bibir bawah Sakura dengan sesekali mengigit lembut untuk menggoda Sakura.

Sakura menikmati ciuman mereka, ciuman yang terasa menggairahkan dan lembut, tidak seperti ciuman pertama mereka waktu itu yang terkesan memaksa dan kasar.

Dalam keadaan berciuman, Sasuke mengangkat pinggul Sakura untuk menggendongnya. Sakura yang paham kemudian langsung mengapit tubuh Sasuke menggunakan kedua kakinya yang berada di pinggang Sasuke. Sasuke mengulum lembut bibir Sakura layaknya permen, menikmati bibir Sakura seraya menggendong Sakura membawanya menuju kamarnya.

Kedua tangan Sakura beralih diletakkan di tengkuk leher Sasuke, mengelus tengkuk leher Sasuke dengan pelan dan lembut. Sasuke menggeram tertahan, ia semakin terangsang, bagian bawahnya semakin mengeras dan terasa sesak. Sakura dapat merasakan sesuatu yang menggembung di bawah bokongnya, yang sempat ia lihat saat di bar.

Sasuke membaringkan Sakura di atas ranjangnya, dan menindih tubuh Sakura. Menghentikan ciumannya membuat benang saliva diantara mereka, dan berpandangan dengan Sakura. Tatapan yang sangat dalam juga penuh damba, terlihat semburat merah di pipi Sakura. Memang bukan yang pertama untuk mereka, tetapi Sakura maupun Sasuke merasa berdebar-debar.

Cup!

Cup!

Cup!

Sasuke mengecupi pipi, dahi, dan hidung Sakura dengan lembut membuat Sakura merasa dicintai. Senyum di wajah Sasuke terlihat tulus, Sakura melihat sosok yang berbeda dari Sasuke.

Mereka tidak berkata-kata sedikitpun, berkomunikasi melalui tatapan mata dan sentuhan.

Sasuke bangkit dari tubuh Sakura, mengapit sisi kanan dan sisi kiri tubuh Sakura menggunakan kedua pahanya. Tangan Sasuke melepas satu persatu kancing kemejanya, mengunci mata Sakura untuk terus menatapnya. Senyuman menggoda Sasuke membuat Sakura merasa malu memperhatikannya.