Part 28

3.6K 474 22
                                    

“Ellie, bertahanlah.. Mereka akan menyelamatkan kita sebentar lagi”

Entah sudah berapa jam mereka terjebak didalam goa itu. Mereka bertahan hanya dengan sebuah senter , dua botol air minum dan beberapa cemilan yang ada ditas Gulf. Ellie pun mulai kelelahan dan akhirnya tertidur dengan perut keroncongan.

Gulf sendiri tidak menyerah. Ia mulai menggali tanah yang menutupi goa mereka dengan tangannya. Sekuat tenaga Gulf berusaha membuat sedikit celah agar bisa memberikan tanda keberdaannya didalam goa itu. Ia berharap siapa saja akan segera menemukan mereka.

Akan tetapi, tanah itu menutupi goa mereka cukup tinggi. Buktinya, Gulf sudah berjam-jam menggali namun tidak ada satu titik celah pun yang terbuka. Ia mulai merasakan sesak karena kelelahan dan pasokan oksigen yang sangat sedikit disana.

Jika lebih lama lagi mereka disana, Gulf takut jika ia dan Ellie tidak akan mampu bertahan lagi.

------

“Oab, apa sudah ada kabar?” Dosen Gulf sama paniknya saat mendengar Gulf menghilang.

Oab hanya bisa menggeleng pelan. Ia pun sudah kelelahan karena semalaman berkeliling mencari keberadaan Gulf sampai pagi menjelang. Hasilnya nihil.

“Apa kau sudah menelusuri jalan pulang ke hotel?”

“Sudah. Dan akses jalan pulang tidak terlalu banyak terkena dampaknya. Jika tidak melewati jalanan ini, kemana sebenarnya Gulf pergi sore itu?”

“Nak, apa kalian sudah menemukannya?” Nenek Ellie datang lagi pagi ini karena masih belum ada kabar tentang keberadaan cucunya.

Oab segera menghampiri Nenek dan kembali menenangkannya.

“GULF! Apa kalian melihat Gulf?”

Oab bisa melihat seorang pria baru saja tiba dan meneriakan nama Gulf.

“Apa kau keluarganya?” Oab mendatangi Mew.

“Aku kekasihnya. Apa kau mengenal Gulf? Dimana dia? Aku tidak bisa menghubunginya sejak kemarin malam. Katakan jika ia baik-baik saja. Ku mohon”

“Kami masih belum menemukannya”

Mew terduduk lemas. Sepanjang perjalanan menuju ke desa itu, tak henti-hentinya ia berdoa dan berharap Gulf baik-baik saja. Ia berharap Gulf akan menyambut kedatangannya. Tapi yang terjadi tidak sesuai dengan apa yang Mew harapkan.

Mew mulai menangis dan menyalahkan dirinya sendiri. Jika saja ia lebih egois malam itu dan melarang kepergian Gulf, maka ini semua tak akan terjadi.

“Mew, kau harus kuat. Kau harus yakin jika Gulf baik-baik saja” Stu mengangkat Mew dan membawanya duduk menenangkan diri.

“Jika saja aku menahannya malam itu..” Mew menangis dengan menundukan wajahnya.

“Berhenti menyalahkan diri mu sendiri. Tidak ada siapapun yang berharap ini terjadi”

Aku melihat Phi Gulf dan Ellie berjalan ke arah hutan sore itu”

Seorang anak laki-laki yang sedang berbicara dengan Oab bilang jika ia melihat Gulf dan Ellie sore itu. Dan Mew juga mendengarnya. Ia segera bangun dan berbaur diantara mereka.

“Katakan dimana kau melihatnya?” Mew meminta anak itu untuk menunjukan jalannya.

Berbekal dengan informasi dari anak laki-laki itu, Oab dan Mew segera meminta petugas untuk menusuri jalanan menuju ke hutan. Semoga saja akses ke sana tidak terlalu parah dan memundahkan mereka untuk menemukan Gulf dan juga Ellie.

MewGulf - You're MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang