Ini hari pertama perjanjian itu dilakukan.sebenarnya aza takut jika Eza ingat kembali masa lalu nya.tapi dia harus tetap melakukannya. "Lo ikut gue"tunjuk Eza pada aza yg sedang sarapan dikantin. Dengan terpaksa aza harus menuruti nya. Sampai nya di roftoop. "Ngapain kesini?"tanya aza "Karna menurut diary gue,gue slalu ke tempat ini kalo lagi sedih"ucapnya Za terdiam,benar.dulu mereka slalu ketempat ini.eza sedang berusaha mengingat semuanya,dan ada bayangan doa bersama seseorang.namun saja masih samar samar. "Gimana?"ucap aza "Gue inget,tapi masih samar samar"ucap Eza "Ouh" "Coba sini tangan Lo"sambil menarik tangan aza ke muka dia.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Knp harus gitu?"tanya aza tersenyum "Gue butuh charge"ucapnya "Gajelas"ucap aza. "Apa gue bilang,setiap kali gue Deket Lo pasti gue inget sesuatu"ucapnya "Kebetulan aja kali"jawab aza
Setelah dari roftoop,keduanya masuk kelas masing masing.Akhirnya selesai juga hari pertama ini. #### Sampainya dirumah,Eza langsung rebahan dikasurnya.pelajaran fisika tadi membuatnya pusing tujuh keliling,walau dia pinter kali ini dia akui benar benar pusing sama pelajaran fisika tadi. "Zaa,,,"ucap mmh Eza sambil mengetuk pintu "Masuk mah"jawabnya "Nih mamah bikin nasi goreng kamu pasti laper"ucap mmh Eza "Iya mah"jawab Eza Mungkin ini saatnya Eza menanyakan hal amnesianya "Mahh,apa aku amnesia?"tanya Eza "Ka...kata siapa?"ucap mmh Eza sedikit gugup "Soalnya aku gak inget banget tentang masalalu aku mah"ucap Eza "Iya kamu amnesia setelah lulus SMP.kamu kecelakaan tertabrak mobil nak"ucap mmh "Hah!! kenapa mmh baru ngomong sekarang?"ucap Eza beranjak dari kasur "Ya karna mmh ga mau,kamu tau"ucap mmh "Kenapa mah"ucapnya "Kamu harus buka lembaran baru lagi dan lupain masa lalu nak"seru mmh "Kenapa aku harus luapain masa lalu aku?aku pengen tau gimana masa lalu aku mah,,dan sekarang aku kehilangan itu sementara mamah cuma diam dan nutupin ini selama setahun"ucap eza kesal "Mamah cuma mau yg terbaik buat kamu nak"ucapnya sambil menenangkan Eza "Tapi diaku itu gak baik mah,mmh udah bohongin ini,apa alin juga tau tentang hal ini mah"tanya Eza "A...alin...."ucapnya terbata bata "Jawab mah"bentak Eza Eza benar benar marah setelah semuanya kebongkar. "Iya nak alin tau semuanya,tapi ini bukan salah alin mmh yg suruh alin nutupin ini dari kamu"perjelas mmh "Kenapa si!!!"ucapnya sambil menangis Eza keluar dari rumah,dan pergi kesuatu tempat.keadaannya sekarang sangat kacau amburadul. Setelah sampai dirumah pohon,tempat keluh kesah dia,Eza menelpon alin. "Hallo"ucap alin disebrang sana "Kerumah pohon sekarang"ucapnya,lalu mematikan sambungannya.
Alin langsung pergi menuju rumah pohon.
Setelah dua puluh menit alin sampai ditempat dan langsung menaiki rumah pohonnya. "Za"panggil Eza yg sedang mengusap air matanya. "Kenapa Lo nyembunyiin semuanya dari gue"ucap Eza "Nye,,,nyembunyiin apa"ucap alin "Ga usah pura pura ga tau,jawab!!"ucapnya membentak "Za,kamu bentak aku?"tanya alin "Knp,gasuka?,dari kapan Lo tau tentang gue amnesia dari kecelakaan"tanya Eza "Jadi,,kamu udh tau semuanya?"tanya alin "Iya,dan teganya Lo nyembunyiin ini dari gue"ucapnya dengan mata berkaca kaca "Aku ga bermaksud buat nyembunyiin ini za,,,aku,,,"ucapannya terpotong "Aku apa?,Lo cuma mau hancurin gue dengan cara ini,dan Lo Nerima perasaan gue lalu Lo hancurin sehancur hancurnya,coba Lo bayangin gimana jadi gue,yg ga tau asal usulnya,masa lalunya,bahkan orang-orang yg gue sayang waktu dulu gue ga inget,orang tua gue juga,kenapa juga mereka nutupin ini semua,gue pengen tau memori memori gue waktu dulu lin.gue salah udh percaya sama Lo selama ini"ucapnya dengan meneteskan air mata. "Tapi za,denger aku jelasin semuanya dulu"ucap alin menangis. "Apa yg harus Lo jelasin lagi?"tanya Eza "Aku juga ga sengaja tau ini za,maafin aku za,dan soal orang tua kamu nutupin ini semuanya,,,,itu karna ayahnya aza udah nabrak adik kamu za,kayra!!jadi orangtua kamu suruh aku pacaran sama kamu,supaya kamu ga inget apapun tentang aza dan keluarga nya,tapi soal perasaan itu memang benar,aku sayang sama kamu za"perjelas alin "Adik?gue punya adik?"tanya Eza "Iya" "Tapi knp Lo ga bilang dari dulu,mungkin aja ayahnya aza gak sengaja nabrak adik gue" "Kenapa kamu belain aza?"tanya alin "Gue sayang sama Lo lin,gue sayang.tapi kenapa Lo bohongin gue.dan kenapa gue belain aza,karna gue tau dia gimana,gak mungkin juga kan ayahnya dia nabrak orang gitu aja"ucap Eza penuh kecewa,dan pergi meninggalkan alin. "Za",teriak alin yg melihat Eza pergi.
Alin hancur sekarang, sebenarnya memang bukan salah dia,tapi kenapa sepertinya kemarahan Eza tuangkan pada alin sepenuhnya. "Aku juga sayang kamu za,tapi setelah ini apa mungkin kamu mau maafin aku"gumam alin.
Eza menunggu ayahnya yg kini masih kerja.waktu telah menunjukkan pukul 23.45.tapi ayahnya belum juga pulang.
Setelah 10 menit,ayah Eza datang. "Yah"ucap Eza "Za knp blom tidur?"tanya ayah "Ayah ada dendam apa sama keluarga om Jeki"tanya Eza. "Ka,,kamu ngapain tanya begituan?"ucapnya bingung "Knp ayah sembunyiin amnesia Eza yah,dan tentang adik Eza yg tertabrak om Jeki,mungil om Jeki ga sengaja juga yah"ucap Eza "Kenapa kamu belain dia?"tanya ayah. "Harusnya ayah jawab pertanyaan aku,bukan malah tanya balik"