Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sohyun membuka matanya perlahan, ia mengerjapkan matanya beberapa kali dan yang pertama kali ia lihat adalah wajah Yoongi yang masih terlelap. Terlihat sangat indah sekali, kulit wajah yang putih dan mulus, ia bahkan merasa gagal menjadi seorang perempuan. Di tambah lagi bulu matanya yang lentik dan, bibirnya...indah sekali. Bibir yang semalam...
Blush.
Kedua pipi Sohyun langsung memerah, ia mengulum bibirnya. Rasanya malu kalau mengingat yang semalam, yang seharusnya, ekhem, jadi one night stand antara dirinya dan Yoongi.
Flashback on
Yoongi menggerak'kan kepalanya kesana-kemari untuk menyesuaikan kenyamanan berciumannya, lidahnya menerobos masuk ke dalam mulut Sohyun. Mengabsen setiap inchi rongga mulut gadis itu, dari mulai gigi, langit-langit mulut dan berakhir bertarung lidah dengan gadis itu. Karena suasana yang mendukung, ciuman mereka jadi semakin panas.
Yoongi melepas ciumannya dan mengecupi rahang Sohyun, lalu turun ke leher jenjang gadis itu. Menghirupnya, mengecupnya dan menjilatinya.
Yoongi perlahan membuka setiap kancing blouse Sohyun satu-persatu, hingga kini dada Sohyun yang masih terbungkus bra putih terpampang jelas di depan wajahnya. Jakunnya terlihat naik-turun kala dirinya menelan ludah, belahan dada Sohyun terlihat indah dan menantang. Ia ingin sekali melepas benda yang menghalanginya agar ia bisa melihat dada indah sang kekasih, tapi otak warasnya masih berfungsi sehingga ia membuang jauh-jauh pikiran kotornya.
Berusaha menahan nafsunya, Yoongi kembali mengancingkan blouse Sohyun lagi membuat gadis itu membuka matanya kembali.
"Ke-kenapa d-di tu-tutup lagi?" tanya Sohyun terbata karena ia sudah terangsang oleh sentuhan Yoongi.
Yoongi menatap Sohyun beberapa detik, lalu tersenyum. Ia menyingkirkan beberapa helai anak rambut yang menutupi wajah Sohyun, lalu mengelus pipi gadis itu dengan lembut. Perlahan, ia mendekatkan wajahnya kearah telinga Sohyun.
"Ayo kita lakukan saat malam pertama pernikahan kita," bisiknya.
Sohyun menggigit bibir bawahnya cukup keras, wajahnya sudah semerah kepiting rebus.
