(part10_Haikal)

41 28 4
                                    

Lonceng pulang pun berbunyi, seluruh murid SMA CAKRAWALA pun bergegas merapikan peratalatan mereka dan beranjak pulang .

"Rora pulang sama siapa?" tanya Amay pada Rora

"Pulang sama Haikal, tadi sudah janjian" jawab Rora sembari merapikan buku-bukunya.

"Cieee Rora sama Ikal" sahut Dzafina sembari mencubit pipi Rora

"Ih apaan si,? Haikal itu sekalian mau ketemu sama abang dirumah,makanya nawarin pulang sama-sama." jawab Rora sembari berdiri dari tempat duduknya

"Btw Rora bawa apa itu dalam paperbag?"tanya Dzafina

"Oh ini hoody pak Rizki,mau Rora kembalikan" jawab Rora sembari membuka hp nya untuk mengabari abangnya supaya tidak usah menjemputnya

"Tunggu tunggu,kok hoody pak Rizki ada sama Rora?, jelasin ke Dza sama Amay!" tanya Amayra

"Sabtu kemaren itu, Rora pulang sama pak Rizki . Soalnya abang ga jemput Rora, terus pak Rizki nawarin untuk pulang sama-sama yaudah Rora ikut. Terus baju Rora basah kena hujan makanya dipinjamin hoody ini sama pak Rizki" jawab Rora

"OOO" jawab Amay dan Dzafina

Abangjomblo😝 :
abang gausah jemput, rora pulang ikut haikal aja

Chat Rora cuman dibaca oleh abangnya .

Kemudian Rora dan sahabatnya keluar dari kelas, dan tak sengaja bertemu pak Rizki yang baru aaja keluar dari kelas XII IPA 2

"Pak Rizki" panggil Rora

Rizki yang merasa namanya dipanggil pun menghentikan langkahnya

"Pak ini hoodynya Rora kembalikan, sekali lagi terimakasih pak. Sudah Rora cuci kok pak." ucap Rora sembari pergi meninggalkan pak rizki.

"Aurora" panggil seorang dari belakang Rora dan sahabatnya

Rora pun menoleh ke arah suara yang memanggil namanya

"Jadikan pulang sama aku? Tapi aku bawa motor Ra gapapa?" Tanya Haikal

"Ya jadilah Kal, gapapa asal jangan ngajak pulang jalan kaki!" jawab Rora

Merekapun pergi meningkalkan Amay dan Dzafina .

Sampailah mereka diparkiran khusus motor,
Haikal mengambil motor scoopy yang terparkir didekat pohon pinus

"Yuk Ra naik,nih pake helm!ntar kalo kamu kenapa-kenapa bisa ga tenang hidupku dibuat abang Aprin." ucap Haikal sembari memberikan helm bogo berwarna hitam

Mereka pun keluar dari parkiran motor, sesekali Rora tertawa dibuat oleh Haikal .

Dari sisi lain, ada seseorang yang memperhatikan Haikal dan Rora dengan tatapan tidak suka

"Queenneisha Aurora, kurang puas ternyata lo ngerusak kebahagian gue! Bahkan Haikal pun lo ambil dari gue, tunggu tanggal mainnya ya Queenneisha Aurora" ucap seorang gadis berambut sebahu yang memperhatikan Haikal dan Rora dari dalam mobil

Selama perjalanan pulang, Rora tidak henti-hentinya dibuat tertawa oleh Haikal dengan lelucon yang ia lontarkan kepada Aurora .

"Raa aku punya tebakan buat kamu!" Ucap Haikal sembari menatap sekilas wajah Rora dari kaca spion motornya

"Apa?" Jawab Rora

"Ayam ayam apa yang dipukulin terus dijual,?" tanya Haikal

"Ayam geprek lah kal, masa gitu aja gatau" jawab Rora dengan percaya diri

"Salah Ra" ucap Haikal

"Kok bisa salah,? kan ayam geprek itu di pukul dulu biar dia jadi gepeng" jawab Rora

Queenneisha Aurora [Selesai]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang