°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
ShhhhhhhhhhhhhJeongyeon membuka kedua matanya, dia sedang berdiri di depan kombor dengan teko yang sudah mengeluarkan uap dan bunyi melengking menandakan air sudah mendidih
Jeongyeon mematikan kompor itu dan membuka tutup teko
"Ini untuk apa?" Gumam Jeongyeon
Jeongyeon melihat di sekitar kompor dan diatas meja
Dia melihat ada gelas berisikan gula dan teh celup. Jeongyeon menyimpulkan kalau dia akan membuat teh.
Jeongyeon menuangkan teh itu kedalam gelas dan mengaduknya
Setelah tercampur Jeongyeon membuang teh celup yang baru saja dia pakai dan berjalan ke depan TV
Jeongyeon menyalakan televisi dan melihat apapun yang ada di layar itu
Sekarang masih siang hari dia tidak tahu harus apa
Ting
Yoo Bomul
Nama : Jeongyeon
Pekerjaan : Part TimeWalaupun sudah membaca pesan itu. Jeongyeon tidak tahu dia bekerja di jam berapa
Kring
'Hallo'
'Dimana Jeong?'
'Aku di rumah'
'Setelah ini jamku selesai. Cepat datang'
'Kemana?'
'Toko. Bukankah kamu bilang rumahmu dekat sini'
'Aku siap-siap sebentar'
'Ya'
Tut
Jeongyeon segera lari kedalah kamar dan membawa perlengkapan nya
Setelah keluar dari apartemen, Jeongyeon hanya berjalan mengikuti instingnya
Dia berjalan lurus ke arah kanan walaupun pikirannya ragu
"Jeong" panggil seseorang laki-laki di depan toko swalayan, dia sedang membawa kresek yang berisi sampah dan membuangnya
Jeongyeon mengenal laki-laki itu. Dia Doyoung. Mungkin sebagai partner kerja Jeongyeon yang sekarang. Jeongyeon berjalan mendekati laki-laki yang ada di depan toko itu, dia beranggapan jika mungkin itu toko tempat dia bekerja
Jeongyeon mengikuti Doyoung masuk kedalam toko hingga masuk ke tempat seperti ruang ganti
"Ini" ucap Doyoung menyerahkan rompinya
"Terimakasih" ucap Jeongyeon
"Shiftmu hanya sampai 10 malam nanti ada yang mengantikan" ucap Doyoung
"Kenapa lama sekali. Kalau sampai jam segitu bukankah seharusnya jam kerjaku mulai sore" ucap Jeongyeon
"Ini hukuman karena kamu sudah mengacau kemarin"
"Turuti jika tidak ingin kupecat" ucap Jeongyeon"Siapa dia berani memecatku" gumam Jeongyeon sambil memakai rompinya
"Aku juga bosmu jika kau lupa" balas Doyoung yang langsung meninggalkan Jeongyeon
KAMU SEDANG MEMBACA
96's Love (Jeongyeon X 96L) END
RandomKisah cinta jeongyeon yang selalu berakhir sad ending, membuatnya hampir putus asa dalam percintaan. Dengan tenaga dan kenangan pahit yang tersisa dia berusaha untuk membangun sebuah cinta yang berakhir bahagia. Tapi, semuanya hanya mimpi dan angan...