Prince Mate || Gold²

124 26 0
                                    

°
°
°
°
°
°
°
°

"Yakkkk" teriak Jeongyeon yang menyadari jika dia ternyata sedang dikerjai oleh orang didepannya ini

"Tuan Putri kita jalan jalannya mulai sekarang saja ya" ucap Woozi yang langsung menggandeng tangan Jeongyeon pergi dari taman

"Siapa bilang kita akan akan jalan-jalan?" Tanya Jeongyeon tidak percaya

"Ayah mertuaku yang bilang" balas Woozi

"Ayah mertua?" Tanya Jeongyeon

"Iya. Baginda Raja Kim. Ayah Kamu" balas Woozi

Jeongyeon yang mendengar itu sedikit tersipu malu karena ucapan gamblang

---------------------------96-----------------------------

Mereka berdua hanya berjalan-jalan dengan diam sambil bergandengan tangan. Karena di kompleks istana itu sangat tertutup jadi tidak banyak yang bisa dilakukan. Woozi sekarang berjalan mendekati garasi koleksi mobilnya untuk mengajak Jeongyeon berjalan-jalan

"Tuan Putri hari ini mau naik mobil apa?" Tanya Woozi kepada Jeongyeon sambil memperlihatkan koleksi mobil mewahnya

"Terserah pangeran saja" balas Jeongyeon

Mobil seperti ini pasti ayahku juga punya - batin Jeongyeon

Woozi akhirnya memilih mobil yang berada di dekatnya. Mobil dengan atap terbuka dan du kursi penumpang

Woozi yang menyetir langsung menjalankan mobilnya menjahui komplek istana itu

"Kita akan memakai pakaian seperti ini?" Tanya Jeongyeon

"Tidak. Kita beli dulu" ucap Woozi

Woozi memilih untuk membeli baju di butik langganan keluarganya. Karena tidak mungkin mereka ketaman bermain menggunakan pakaian ala kerajaan seperti ini. Itu akan menarik perhatian banyak orang

Tidak membutuhkan waktu lama sekarang mereka sudah berganti baju dengan gaya anak muda yang cukup casual tapi tetap terkesan mewah

"Terimakasih bi. Kami berangkat dulu" ucap Woozi kepada bibi pemilik butik langganannya diikuti dengan Jeongyeon yang membungkukkan badan

"Wahhh. Sepertinya sudah lama aku tidak ke taman bermain" gumam Jeongyeon sambil merentangkan kedua tangannya menikmati angin yang bertabrakan dengan mobil yang mereka kendarai

Jeongyeon dan Woozi sudah mulai nyaman satu sama lain. Sepanjang perjalan banyak sekali hal-hal yang mereka perbincangkan. Bahkan karena itu mereka mengambil jalan yang salah dan harus memutar lebih jauh.

"Akhirnya sampai. Maaf ya kita harus mengambil jalan lebih jauh" ucap Woozi bersalah

"Tidak apa-apa, itu tadi menyenangkan ayo turun" ucap Jeongyeon yang sudah turun dari mobil dan mengantri membeli tiket bersama Woozi.

Setelah membeli tiket, mereka masuk untuk membeli bando bando lucu yang senada dan juga membeli permen kapas

Sudah berjam jam mereka lalui dengan bermain semua wahana. Bahkan sekarang langit cerah sudah tergantikan langit malam. Jeongyeon dan Woozi seperti lupa waktu

"Aku lelah" ucap Jeongyeon

"Ayo pulang" balas Woozi sambil menggandeng tangan Jeongyeon

Karena udara malam tidak baik bagi tubuh, mereka sepakat untuk menutup atap mobil yang mereka kendarai

96's Love (Jeongyeon X 96L) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang