32

92 14 1
                                    

Bantu follow akun wp ku ya gais, jangan lupa follow sebelum baca😂

~~~~~~

Dirumah sakit, Sunwoo mengeluh bukan sakit, dia sangat kesal dengan wanita disampingnya.

Flashback on.

Subwoo perlahan membuka matanya, badannya terasa sakit, cahaya matahari mulai menusuk mata Sunwoo membuat kepala Sunwoo berdenyut nyeri.

"Arghhhhh" ringis Sunwoo.

Bau obat-obatan mulai menusuk ke indra penciuman Sunwoo dan saat mengedarkan pandangannya Sunwoo menggeram kesal.

"CKKK, SIAPA YANG BAWA GUE KESINI?" Teriak Sunwoo.

Dan saat itu juga terdengar orang berlari dengan panik masuk ke ruangan Sunwoo.

"Ada apa, lo ada yang sakit" panik Haknyeon.

"Siapa yang bawa gue kesini!" Tajam Sunwoo.

"Kita" sahut ketiganya barengan.

"Kenapa harus kesini, anjir!" Kesal Sunwoo.

"Karena lo pingsan." Sahut ketiganya berbarengan lagi.

Sunwoo memejamkan mata menahan emosi.

"Kalian tau gue gak suka disini." Ucap Sunwoo menatap tajam ketiganya.

"Tau" bebarengan lagi.

"Bodo amat, gue mau pulang"

"Ehh, gak bisaaa" cegah Hyunjin.

"Heii, Sunwoo sayang"

Sunwoo menoleh dan menghela nafas.

Haknyeon, Felix dan Hyunjin menatap tak suka kepada Ryujin.

"Kita cabut." Ucap Hyunjin.

"Yaudah gih, biar gue yang jagain Sunwoo" sahut Ryujin.

Ketiganya keluar, terakhir Haknyeon dia menatap Sunwoo penuh arti dan membanting pintu.

Flashback off.

"Sunwoo makan gih" ucap Ryujin.

"Gak."

"Ihhh makan dulu, oh iya Papah kamu gak bisa dateng soalnya ada urusan katanya." Ucap Ryujin.

"....." Sunwoo tak menyahut.

Dia melihat pintu, sudah dua hari, hatinya berharap gadisnya berdiri didepan pintu dan menjenguknya.

"Kalo gak makan aku telfon Papa kamu"

"Terserah"

Tak lama ada pesan di ponsel Sunwoo.

"Kamu turutin Ryujin atau tau akibatnya"

"Bangsat." Desis Sunwoo, merebut makanan yang dipegang Ryujin dan memakannya.

Ryujin tertawa.

"Eh kamu kenal Mark gak?" Tanya Ryujin.

"Hm."

"Selama kamu gak sekolah sih, aku liat dia kayak deket sama cewek dan itu Changjin" ucap Ryujin

Sunwoo tak perduli dia tau siapa Ryujin, tapi pikirannya dia kesal jika memang itu benar.

"Dan kamu tau....."

Sunwoo menyela "keluar, gue mau tidur."

"Tap...."

Sunwoo segera menutuo seluruh tubuhnya dengan selimut.

Gewoon Vrienden? || Kim SunwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang