"Ada truk yang terperosok lubang disini!"
Salah seorang anak buah Wang Yibo berteriak memberitahu saat menemukan truk box yang terperosok ke dalam lubang.
Wang Yibo dan Xiao Zhan pun bergegas ke arah yang dimaksud. Wang Yibo dan Xiao Zhan memeriksa truk tersebut dengan seksama. Dan Xiao Zhan menemukan petunjuk yang ditinggalkan oleh putranya.
"Ini kunci milik Fan Xing!" ujar Xiao Zhan setelah meneliti barang yang ditemukannya di dekat truk.
"Artinya Fan Xing ada di dekat sini!" sahut Wang Yibo.
"Tuan, kami menemukan seorang pria disini!" teriak salah seorang anak buah Wang Yibo yang ikut menyusuri area tersebut.
Wang Yibo dan Xiao Zhan langsung berlari menuju tempat anak buah Wang Yibo menemukan petunjuk baru. Setibanya mereka ditempat tersebut tampak seorang pria tengah tergeletak di tanah dalam kondisi yang mengenaskan.
"Ini... Ini jaket Fan Xing!" ujar Xiao Zhan dengan suara bergetar.
Wang Yibo dengan penuh emosi langsung menghampiri pria yang tengah tergeletak tak berdaya dan menarik kerah bajunya dengan kasar.
"Dimana anak yang kau bawa kemari?!" bentak Wang Yibo penuh emosi.
"A... Aku tidak tahu!" jawab pria itu gemetaran karena sakit dan ketakutan.
BUG!!
Wang Yibo meninju perut pria itu cukup keras membuat pria itu merintih kesakitan.
"Kau tidak tahu?" tanya Wang Yibo geram. "Kau yang sudah menculiknya! Kemana kau membawanya?"
"A-Aku benar-benar tidak tahu," jawab pria itu ketakutan. "Aku dipukul oleh seorang pria, dan dia membawa pergi anak itu!"
Xiao Zhan dan Wang Yibo terkejut mendengar jawaban pria itu. Xiao Zhan dan Wang Yibo saling bertukar pandang untuk sesaat.
"Seorang pria? Siapa dia?" tanya Wang Yibo.
"Aku tidak tahu..."
BUG!!
Sekali lagi tangan Wang Yibo terayun memukul pria itu. Dengan penuh emosi Wang Yibo beberapa kali memukul wajah pria itu hingga terlihat semakin mengenaskan.
"Aku tidak tahu!" teriak pria itu hampir menangis. "Aku benar-benar tidak tahu!"
"Yibo, kemarilah!" seru Xiao Zhan memanggil.
"Bawa dia pergi!" perintah Wang Yibo seraya menyerahkan pria itu pada Ji Li. "Dan interogasi dia tentang orang itu!"
"Baik, Tuan!" sahut Ji Li.
"Yibo, lihat ini. Tumpukan daun kering disini sangat tebal dan ada jejak kaki mereka," ujar Xiao Zhan sembari mengecek tumpukan daun yang berserakan di dekat mereka. "Jejak kakinya masih baru, artinya ada orang yang lewat sini."
"Sepertinya memang ada orang dewasa yang membawanya," sahut Wang Yibo setelah ikut memeriksa jejak kaki yang ditunjuk Xiao Zhan.
Xiao Zhan dan Wang Yibo saling berpandangan. Mereka pun segera bergerak mengikuti arah jejak tersebut. Mereka terus berlari dan jejak itu ternyata mengarah keluar hutan menuju tepi jalan raya.
"Fan Xing!" teriak Xiao Zhan saat melihat sosok bocah yang sejak tadi dirindukannya.
"Papa!!" sahut Fan Xing dengan suara senang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Setelah Penantian Yang Panjang (HIATUS)
FantasyXiao Zhan terpaksa harus pergi meninggalkan segalanya demi keselamatan orang-orang yang disayangi dan dicintainya. Dia juga terpaksa harus hidup berpindah-pindah bersama buah hatinya hasil hubungannya dengan kekasihnya. Akankah Xiao Zhan dapat bersa...