Chapter 36

642 60 30
                                    





DOR

Terdengar suara tembakan. Suara tembakan terdengar membahana diseluruh penjuru rumah membuat seisi rumah terkejut. Termasuk orang yang baru saja muncul di ruangan tersebut.

"Tuan Wang?" batin Nyonya Takeda dan Iwao terkejut melihat kemunculan Wang Yibo diruangan tersebut.

"Kenapa dia ada disini?" tanya Nyonya Takeda dalam hati.

Wang Yibo berdiri di ambang pintu dengan Ji Li di belakangnya. Wang Yibo menatap mayat yang tergeletak di lantai ruangan di hadapannya. Darah merembes keluar membasahi lantai. Kemudian Wang Yibo mengalihkan pandangannya pada Nyonya Takeda dan Iwao bergantian.

"Sepertinya aku kemari di waktu yang tepat," ujar Wang Yibo dengan ekspresi datarnya.

"Tuan Wang! Dia! Dia yang membunuh Tuan Takeda!" teriak Iwao sembari menunjuk Nyonya Takeda yang masih memegang pistol.

"Iwao!" seru Nyonya Takeda terkejut.

Ji Li melangkah mendekati tubuh Tuan Takeda yang sudah terbujur kaku bersimbah darah di lantai. Ji Li berjongkok lalu menyentuh leher Tuan Takeda mencari denyut nadi.

"Dia sudah mati," lapor Ji Li pada Wang Yibo.

"Tidak! Aku tidak membunuhnya!" teriak Nyonya Takeda panik seraya melempar pistol ditangannya ke lantai. "Dia yang membunuh dirinya sendiri! Aku... Aku hanya berusaha melindungi diri... Dia... Dia mau menyerangku..."

"Tuan Wang, dia adalah dalang di balik insiden penculikan Fan Xing," adu Iwao pada Wang Yibo sekali lagi menunjuk ke arah Nyonya Takeda. "Tuan Takeda dibunuh olehnya karena Tuan Takeda menyuruhnya untuk menyerah!"

"Semua atas perintahnya!" lanjut Iwao. "Dia mencoba membalas dendam untuk anaknya, Ichiro!"

"Kau!" seru Nyonya Takeda terkejut mendengar aduan Iwao pada Wang Yibo. "Kalau kau tidak menghasutku untuk balas dendam, apa menurutmu aku akan seperti hari ini?"

"Beraninya kau mengkhianatiku!" bentak Nyonya Takeda pada Iwao. "Aku akan membunuhmu!"

"Omong kosong apa yang kau katakan?!" seru Iwao. "Aku tidak pernah..."

"Kau masih berani untuk mengatakan tidak?!" potong Nyonya Takeda semakin emosi. "Beraninya kau mengkhianatiku! Kau mau menyalahkanku? Mimpi!!"

Tiba-tiba Nyonya Takeda mencengkeram baju Iwao. Dengan berurai air mata, Nyonya Takeda mendorong tubuh Iwao sekuat tenaga ke arah jendela. Saat ini mereka berada di lantai dua sehingga tubuh mereka berdua meluncur dengan mulus menuju tanah.





===***===





BERITA UTAMA

Istri pengusaha terkenal di Jepang berselingkuh dengan asisten suaminya. Karena sebuah pembunuhan, mereka berdua bertengkar dan jatuh dari bangunan tinggi. Hidup atau mati masih belum bisa dipastikan.

Pagi itu Wang Yibo sedang membaca berita dari iPad nya tentang kejadian di kediaman Tuan Takeda kemarin.

"Nona Ayumi, adik dari Asuka (istri Tuan Takeda), sudah membawa Ichiro, anak dari Tuan Takeda, kembali ke keluarganya," lapor Ji Li yang berdiri dengan setia di samping Wang Yibo. "Karena ini masalah penting, Asuka dihukum karena pembunuhan. Mungkin dia akan dipenjara seumur hidup. Iwao yang saat ini masih dalam keadaan koma, dia akan dipenjara sekitar sepuluh tahun."

Setelah Penantian Yang Panjang (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang