Pagi hari, pukul 05.15 Kenzie sudah bangun dari tempat tidurnya untuk bersiap ke sekolah, di mulai dengan mandi, berganti pakaian, dan sarapan. Kakaknya pun juga selalu bangun pagi-pagi yang dimulai dengan senam pada wajah sebelum mandi. Mereka berdua adalah kakak beradik yang selalu rajin pada diri mereka masing-masing walau terkadang mereka sering berselisih satu sama lain. Pukul 06.30 mereka pun segera turun dari kamar mereka untuk pergi kesekolah.
Pagi itu Joshua berniat untuk datang lebih pagi karena akan ada pelatihan basket untuk pertandingan bulan depan, sedangkan Kenzie dengan sifatnya yang jutek ,cuek ,dan tampak galak kepada orang-orang berniat untuk membaca novel di perpustakaan, karena sejak ia duduk di bangku SD, dirinya sudah gemar membaca buku, mungkin bagi orang-orang yang baru mengenalnya sedikit aneh dengan hobi yang dimiliki Kenzie, namun itulah dirinya yang sebenarnya.
* * * * *
"Claraaa...," teriak ibunya dari dapur "Bangun..sudah siang Clar, nanti kamu telat," teriak
ibunya kembali.
"Iya bu, Clara udah rapi kok," sahut Clara dan keluar dari kamarnya.
"Ya sudah cepat sarapan setelah itu segera pergi ke sekolah, nanti kamu telat," jawab ibunya.
"Iya bu, " sahut Clara yang pelan.
Usai sarapan dengan roti campur selai, Clara segera pamit kepada ibunya untuk pergi ke sekolah.
"Bu, Clara jalan ya, " teriak Clara menuju pintu rumah.
"Iya.. hati-hati ya, Clar, " jawab ibunya.
"Oke Bu, " jawab Clara dari luar rumah.
Clara berlari menuju halte, takut akan kelewatan angkutan umum yang membuat ia telat ke sekolah. Setelah 15 menit menunggu, akhirnya angkutan umum nya pun datang, Clara segera naik untuk menuju sekolah.
Sampailah Clara di sekolah, untung saja gerbang sekolah belum ditutup, jika sudah ditutup pasti ia akan terlambat. Saat di depan gerbang ia tak sengaja berpapasan dengan Kenzie dan Joshua yang seolah-olah mereka berangkat sekolah bersamaan. Awalnya ia terkejut dan perlahan langkahnya menuju mereka berdua. Menyadari ada seseorang dibelakang, sontak saja Kenzie menoleh dengan cepat dan terkejut melihat Clara di hadapannya.
"Ngapain loh dibelakang kita? " tanya Kenzie penasaran.
"Eh.. Nggak kok, gak sengaja lewat, " pekiknya dengan pelan.
"Ngomong-ngomong, kenapa lo, kemarin kabur?" tanya Kenzie yang tiba-tiba datang.
"Itu..hmm, gue ada urusan," sahut Clara.
"Urusan? Lo, pikir urusan lo, sama gue udah selesai?" ketus Kenzie.
Joshua yang berada di samping Kenzie ikut menoleh ke arah Clara, dengan wajah datarnya yang begitu mulus dan ganteng, seketika membuat tatapan Clara menjadi oleng dan terluluhkan.
"Ken..lo, gak masuk?" tanya Joshua.
"Ka..ka..Kak Joshua?" panggil Clara gugup.
"Hmm..ya, kamu tahu dari mana nama saya," tanya Joshua.
"Itu..dari temen aku kak," sahut Clara sangat gugup.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamu atau Dia(END)
Genç Kurgu[SEBELUM BACA MARILAH FOLLOW DAN VOTE DULU AGAR AUTHOR TAMBAH SEMANGAT DALAM MENULIS CERITA] ______________________________________________ "Dulu hatinya sangat kasar dan sangat-sangat ngeselin namun sekarang hatinya benar-benar berbalik dan berbeda...
