Part 4

20.8K 1.8K 15
                                    

Happy Reading

*****

"Assalammu'alaikum," ucap salam seseorang yang baru saja keluar dari arah kamar mandi restoran.

"Waalaikumsalam," jawab kompak semua orang yang ada di meja tersebut.

"Maaf, saya terlambat," ucap pria itu.

"Gak papa nak Fazri, silahkan duduk." uvap ayah Kayla. Ya, pria tersebut adalah Fazri.

"Makasih pak Johan," ucap Fazri lalu ia pun duduk di sebelah Abinya.

Sedari tadi Kayla hanya diam menunduk dia bingung mengapa keluarganya, dan keluarga Fisya mengadakan pertemuan. Sedangkan Fisya dia juga diam tapi tidak menunduk dia memperhatikan orang tuanya dan orang tua Kayla.

Keadaan pun menjadi hening. Sampai abi Gio membuka suara, memecahkan keheningan yang ada.

"Ekhem, gimana kalo langsung keintinya aja, Han?" Ttanya Abi Gio.

"Lebih cepat lebih baik," Umi Mila ikut angkat bicara.

"Jadi kita mengadakan pertemuan ini adalah, untuk membahas tentang perjodohan antara Fazri dan Kayla yang sudah kita sepakati saat kita masih SMA. Karena waktu itu kita semua udah buat janji kalau kita punya anak laki-laki dan perempuan, kita bakal jodohin." jelas Abi Gio.

"M-maksudnya apa ya, om?" tanya Kayla gugup, sangat gugup.

"Jadi gini sayang, ayah sama abinya ustadz Fazri waktu SMA sepakat akan menjodohkan anak kita kalau sudah besar," ucap ayah yang membuat Kayla terkejut. Sedangkan Fazri tetap pada ekpresi awalnya yaitu datar.

"Jadi Kayla dijodohin sama abang nih?" tanya Fisya heboh.

"Kita sih gak maksa, cuma kita bahagia aja kalo kalian berdua nerima perjodohan ini," ucap bunda Jesika.

"Umi juga bakal bahagia banget kalo kalian nerima perjodohan ini," ucap umi Mila.

"Apa lagi kita ya, Gi?" tanya ayah sambil menepuk bahu Gio.

"Pastinya lah, Han, jadi gimana?" tanya abi Gio.

"Maaf semuanya, kayaknya Kayla belum bisa jawab sekarang. Boleh kasih Kayla waktu?" tanya Kayla sembari mendongakan kepalanya sebentar lalu menunduk kembali.

"Gak papa kok sayang," jawab umi Mila.

"Kamu gimana Fazri?" tanya abi Gio.

"Fazri nunggu jawaban Kayla aja, Bi." Jawab Fazri.

Setelah berbicara tentang perjodohan mereka pun lanjut makan malam bersama. Setelah selesai makan, dua keluarga itu pun berbincang tentang pertemuan yang akan dilaksankan lagi, untuk mendengar jawaban dari Kayla. Setelah itu kedua keluarga itu pun pulang ke rumahnya masing-masing.

*****
Sekarang Kayla sedang berada di balkon kamarnya sembari melamun dan menatap kosong indahnya kota jakarta di malam hari.

"Ya allah, Kayla harus apa? Kayla bingung, kalo Kayla terima perjodohan ini, Kayla takut rumah tangga Kayla gak bertahan lama karena Kayla gak cinta sama ustadz Fazri, tapi kalo Kayla gak terima perjodohan ini, pasti ayah sama bunda bakalan sedih dan kecewa sama Kayla, Kayla bingung ya Allah, beri Kayla petunjuk." batin Kayla bimbang.

Pak Ustadz My Husband [New Version]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang