8. Call.

4.6K 888 136
                                    

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Komen ya, komen.

***
Setiap pagi Beomgyu pasti akan selalu terbangun dengan suara Taehyun yang berlarian ke kamar mandi.

Itu selalu, selalu terjadi malah, apalagi kata Jia untuk orang yang baru saja hamil pada trimester pertama, morning sickness itu sudah menjadi hal yang biasa.

Tidak untuk Taehyun, dia saja gak tau kalau sedang hamil, kenapa juga saat dia lagi hamil pas sekali ketika mau memgerjakan misi.

Misi penting lagi, walaupun bukan sama orang yang penting.

"Sampai kapan duduk disitu?" tanya Beomgyu ketika melihat Taehyun yang terduduk di depan wastafel.

Sehabis memuntahkan isi perutnya, dia terduduk disana karena susah untuk bangkit berdiri lagi.

Namun Beomgyu gak mendengar balasan apapun, bisa jadi juga Taehyun tidak sanggup untuk ngomong walaupun hanya satu katapun.

Taehyun bisa merasakan tubuhnya digendong saat ini dan diletakkan ke sofa.

"Mau makan apa?" tanya Beomgyu dengan lembut sambil menatap Taehyun saat ini.

"Gak tau," balas Taehyun dengan pelan lalu segera memeluk bantal sofa yang ada disana.

Beomgyu cuma bisa diam karena dia bakalan mudah mau makan apa karena dia sedang sakit sama sekali.

Beda lagi dengan Taehyun yang kali ini cuma bisa memainkan tangannya sendiri.

"Tapi sepertinya aku akan muntah jika makan," lanjut Taehyun sambil merasakan mual sekali saat ini.

Beomgyu tambah bingung lagi, dirinya gak pernah menghadapi orang yang sedang hamil.

Bertanya ke mamanya dirinya bisa saja mampus karena mamanya akan bertanya banyak hal kepadanya.

Siapa lagi orang yang sudah hamil coba? Gak ada.

"Kalau mau makan sesuatu tinggal ngomong aja," ucap Beomgyu sambil bangkit dari duduknya untuk ke kamar mandi.

Dia mau mandi, lagipula dia harus fokus mencari pembunuh berantai tersebut yang sepertinya sedang mengincar cewek cupu yang ternyata anggota mafia itu.

Sungguh pintar sekali berkamuflase, terlihat seperti orang cupu pada biasanya padahal anggota mafia, bagaimana bisa dia melakukan itu coba, apalagi mukanya terlihat meyakinkan sekali.

"Mau kemana?"

"Mandi."

"Duduk disini," ucap Taehyun sambil menyuruh Beomgyu untuk kembali duduk.

Tahan, dirinya gak boleh berdebat dengan Taehyun, apalagi Jia berkata bahwa ibu hamil tidak boleh emosi ataupun merasa kelelahan karena apa berpengaruh kepada kandungannya.

Jadi dia lebih memilih untuk tenang saat ini sambil mengikuti saja apa permintaan Taehyun.

Masalahnya setelah dia disuruh duduk, Taehyun gak membuka pembicaraan sama sekali, padahal Beomgyu sudah menunggu dari 10 menit yang lalu.

"Kamu bilang keluargamu religius, bagaimana kalau mereka tau kamu hamil?" tanya Beomgyu pada akhirnya karena dia penasaran juga dengan keluarga Taehyun.

Mau bagaimanapun, dia bakalan menjadi bagian dari keluarga Taehyun ketika menikah nanti.

"Mungkin aku bakalan dimarahin habis-habisan, apalagi yang mereka mau lakukan? Memukulku? Tidak mungkin bukan," balas Taehyun dengan cepat sambil membayangkan muka keluarganya yang tau jika dirinya hamil nanti.

Killer Hunter -beomtae✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang