Killer Hunter -beomtae✔

6. Reveal.

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Komen ya, komen ok.

***
Taehyun akan lebih waspada saat ini, dirinya sudah berada di apartemennya karena ya mau bagaimana lagi.

Sepertinya disinilah tempat yang aman, matanya menatap kearah gitar yang dibiarkan di sofa.

Taehyun juga gak takut sama ancaman tadi, mungkin hanya karena sekarang dirinya sedang hamil, moodnya menjadi lebih sedikit berubah.

"Kakak bisa menggunakan gitar?"

"Kamu sepertinya gara-gara kejadian kemarin menjadi amnesia ya," balas Beomgyu dengan cepat sambil meletakkan cangkir berisikan susu di hadapan Taehyun yang mukanya gak setuju dengan ucapan Beomgyu tadi.

Apa-apaan itu dia gak amnesia, diakan bertanya saat ini.

"Aku pernah bermain gitar saat ada kegiatan amal saat itu, kamu melihatnya langsung," jelas Beomgyu membuat Taehyun cuma bisa diam.

Ya maaf, diakan gak terlalu mengingat hal itu, gak ada pentingnya juga untuk dia.

Tangannya mulai memegang cangkir yang terisi dengan susu rasa stroberi yang hangat disana.

Cuacanya saat ini dingin sekali, walaupun sudah menyalakan penghangat ruangan, tapi tetap saja terasa dingin.

"Selimut di sebelahmu pakai," suruh Beomgyu saat sadar jika Taehyun dari tadi tampak kedinginan.

Taehyun tidak mendengarkan malah sibuk memegang cangkir terasa hangat itu.

Dirinya bangkit sambil mengambil selimut tersebut dan segera memasangkannya ke Taehyun.

"Manjamu berlebihan sekali ya," ejek Beomgyu sambil memegang gitarnya dan mulai menaruhnya ke pangkuannya.

Taehyun gak menjawab dan memilih menoleh kearah lain walaupun matanya sering menatap sekilas kearah Beomgyu yang sedang mengatur senar gitarnya itu

"Mumpung aku lagi baik, kamu mau aku nyanyi lagu apa?"

"Gak tau."

Beomgyu memutarkan bola matanya sambil menoleh kearah Taehyun yang dia ketahui sedang mencuri pandang ke dirinya.

"Daripada hanya diam disini, ayo ke apartemen Keeho."

Taehyun bingung, buat apa Beomgyu mengajaknya ke apartemen orang lain.

"Diakan orang di kota ini, dia pasti tau banyak hal, kenapa gak bertanya informasi ke dia?"

"Ah benar juga," balas Taehyun dengan  cepat sambil bangkit dari duduknya.

Lalu Beomgyu segera berjalan duluan diikuti oleh Taehyun, sekarang sudah jam 6, jadi orang yang bekerja biasanya sudah pulang bukan.

Tangannya memencet tombol yang ada di dekat pintu apartemen Keeho.

Pintu apartemen itu terbuka dan disana ada Keeho yang menyambut mereka berdua.

"Maaf ganggu, kami mau bertanya banyak hal, biar lebih tau apa yang terjadi dengan situasi di kota ini," ucap Beomgyu dengan ramah sambil duduk ketika Keeho menyuruh mereka berdua untuk duduk.

Taehyun segera duduk di sebelah Beomgyu sambil melihat-lihat apartemen milik cowok yang usianya sama seperti Beomgyu itu.

"Santai aja, lagian kalau mau bertanya apapun, langsung datang aja," balasnya lalu duduk di sofa yang ada di hadapan Beomgyu dan Taehyun.

"Eh, mau minum?"

Beomgyu dan Taehyun reflek menggelengkan kepalanya membuat Keeho mengangguk.

"Oh iya, mau tau tentang apa?"