Queen Blood Marionette Vanitas No Carter Tamat

4

4

Harusnya Asahi nulis yg ansatsu dulu tapi karena ini lumayan rame padahal baru dikit episodenya jadi Asahi nulis yg vanitas dulu aja baru yg ke ansatsu.

Ok lanjut

Beberapa tahun kemudian.

Di kapal yg menuju Paris.

Akhir akhir ini banyak rumor tersebar banyak sekali serangan vampir yg harusnya tidak ada beberapa ratus tahun yang lalu, walaupun banyak orang yang menganggap itu bohongan, ada beberapa orang yg menganggap itu ada, dan yg mengetahui sebenarnya juga cukup sedikit mengetahui jika vampir ada dan berada di sekitarnya tanpa di ketahui oleh mereka.

Seperti pemuda berjas putih, yg melihat Mading berita rumor terkini,yg menjadi topik hangat yg di bicarakan adalah vampir.

Tapi perhatian nya teralihkan oleh seorang gadis yg memakai selimut dan terus mengatakan Dingin, dan langsung sang pemuda berlari menuju sang gadis saat melihatnya  ambruk.

Dan sang pemuda pun menangkap sang gadis yg terlihat cukup pucat dan langsung menuju salah satu meja untuk mengistirahatkan tubuh sang gadis dan mereka pun berkenalan.

Bersambung...

Beneran

Ya enggak lah mari kita arahkan posisi kamera nya ke pemeran utama kita yg belum muncul ini.

Di arahkan kamera nya
Ok sip.

Terlihat seseorang Gadis dengan rambut (hair color) dengan pakaian yg senada dengan warna rambut nya dan topeng kitsune hitam yg selalu melekat pada wajah cantik nya, Sendari tadi melihat interaksi antara kedua orang tadi di lantai atas.

" Are.. ternyata benar Noe ya, dia sudah tumbuh menjadi pemuda yg tampan, padahal pas kecil dia sangat imut, benar Yg dikatakan Rei jika episode 1 akan di mulai hari ini tapi-" (y/n) yg berbicara sendiri dengan nada rendah tapi dia sebenarnya ingin berteriak, dengan menggenggam besi pembatas sampai remuk.

' Rei bangsat..... anjing....setan mengapa Lo kalo ngasih tau kalo episode nya mau mulai hari ini ngapain Lo ngasih tau nya mendadak!!!!???' itulah batin (y/n) yg mengabsen nama nama eksetis dengan bahasa anak bangsa.

Dan apa kalian penasaran mengapa (y/n) kesal

Mari kita sedikit flashback dulu

Flashback on

Setelah gadis yg sedang berada di masion miliknya di London, sedang memainkan hp miliknya yg sudah di modifikasi oleh Rei supaya bisa di gunakanya walaupun ngak bisa menghubungi dunia nyata tapi masih bisa melihat interaksi nya, dia juga melihat berita artikel Kematiannya pas ke tabrak truk-kun, dan beberapa artikel menyebutkan jika semua barang elektronik milik (name) tidak ada bahkan di telepon juga tidak bisa.

"Emak.. Ama bapak gimana ya, kabarnya pas denger kematian gw, tapi untungnya sih barang elektronik gw di ambilin Ama Rei apalagi hp,kan bahaya kalo hp gw di lihat orang lain" (y/n) yg Sendari tadi memikirkan orang tua nya padahal sudah lewat beberapa tahun, tanpa di duga ada tamu yg datang tak di undang.

" OI.. ngelamun Terus" seorang laki laki muncul di depan (y/n) kayak setan.

"Buakh"

"Goblok!!" (Y/n) yg memukul Rei tepat di wajah tamvan nya itu yg di pukul hanya merintih kesakitan.

" Lo itu ya Rei kalo mau muncul itu bilang bilang dong, ngak perlu muncul kek setan tau ngak, untung ngak gw tusuk Lo pakek pedang nanti yg ada Lo meningoy" (y/n) yg berkacak pinggang melihat Rei dengan perempatan kesal di dahi nya.

" Yee.. santai aja kali Lo main bogem aja, gw kesini juga mau ngeberitahu kalo Noe sekarang lagi di pesawat yg menuju Paris dan setengah jam lagi nyampe bertepatan episode pertama mulai" Rei dengan enteng nya, sementara itu (y/n) yg mendengar itu membeku dan menjatuhkan hp nya yg terjadi di karpet tebal untungnya ngak rusak.

Rei yg mengusap mukanya yg masih sedikit tanpa di sadari kalo dia mungkin akan mati, oleh orang yg di jaga nya kali ini Asahi yg menonton dari tadi di balik layar bersama para saksi di layarnya masing masing hanya mengucapkan.

#reisemogatenangdisana

Dan...

"Brak"
"Bruk"
"Klotang"
"Prang"
"Meong"
"Brak"

Dan (y/n) pun langsung gercep untuk bersiap siap setelah menggantung seseorang di tiang bendera, para pelayan/butler di masion hanya langsung bersiap siap yg akan menyusul ke paris.

Apa kalian menyadari mengapa ada kata "menyusul" apa mereka tidak bersama dengan (y/n).

Karena (y/n) setelah bersiap siap dan memberitahukan kepada kepala pelayan untuk setengah orang akan ikut ke Paris, setengah orang itu adalah pengikut/anak buah, yg di pilih oleh (y/n), setelah memberitahu tentang itu (y/n) pun langsung berteleportasi ke pesawat dan muncul di kamar mandi.

Dan para pelayan yg melihat jika tuannya tidak ada tidak banyak berkomentar dan bertanya, karena itu syarat bekerja di kediaman (lats name), karena di sini pekerjaan nya harus elit dan mematuhi perintahnya.

Dan (y/n) pun berjalan santai ke luar dan bersamaan dia melihat Noe yg tadi bersama Amelia di bawah.

Flashback end

" Mungkin dia sedang berada di atas sekarang bersama temannya, tapi gw ngak tau namanya"

Dan (y/n) pun bersmirk di balik topeng nya yg tidak sabar melihat salah satu husbu nya akan muncul.

Dan setelah beberapa menit tiba tiba muncul pengumuman jika mereka sudah sampai di paris, ya saat nanti dia mendarat akan mencari tempat sepi dan langsung berteleportasi atau ikutan jatuh bersama Noe.

(Y/n) pun turun kebawah dan sedikit dia terkekeh geli melihat tingkah Noe yg bersemangat karena sudah sampai di Paris,dan Noe pun seperti membicarakan tentang kitab vanitas yg di carinya dan dia diberitahu kan jika kitab itu berada di Paris oleh gurunya, Amelia yg mendengar kan itu terlihat terkejut dan langsung mengatakan 'dingin'.

(Y/n) pun duduk di salah satu meja yg bersebrangan dengan mereka berdua dan berniat untuk menunggu dengan tenang sampai, Noe yg berbalik ke arah Amelia dan tidak sengaja mencium aroma yg familiar, matanya pun membulat melihat seseorang yg duduk di meja seberang Amelia, Noe pun berlari menuju seseorang itu dan langsung berdiri di hadapannya.

" (Y-y/n) san apa itu kau" Noe  yg berdiri di depan (y/n) yg tersenyum simpul di balik topeng nya.

" Hmm... ternyata benar Noe ya, lama tidak berjumpa noe"

Bersambung...

Vote dan Komen kalian