23

759 136 21
                                    


KAsian yg nungguin....

" ngomong ngomong vanitas aku ingin mengucapkan  terimakasih tapi sebelum itu kau lebih baik meminta maaf terlebih dahulu!" luca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" ngomong ngomong vanitas aku ingin mengucapkan  terimakasih tapi sebelum itu kau lebih baik meminta maaf terlebih dahulu!" luca.

" minta maaf untuk apa?" vanitas.

" mungkin soal pertama kali kita bertemu, walaupun itu pertemuan yg berkesan tidak terlalu baik ngomong ngomong kalian juga harus meminta maaf padaku walaupun pertarungan nya cukup seru" (name)  yg meminum teh nya dengan anggun luca yg mendengar nya pun merubah ekspresi nya.

" ah-memang aku harus meminta maaf untuk itu Queen tapi yg memang dikatakan oleh Queen benar harusnya kau minta maaf so-soal lau dan jeanne itu- kau memaksanya!" muka luca langsung memerah bagaikan tomat.

' imutnya luca pasti menyukai jeanne sampai dia seperti itu, tapi... Pengen ketawa tahan tahan jangan kelepasan ' (name)  yg berusaha menahan tawa melihat tingkah luca yg cukup imut di matanya apalagi umurnya mungkin masih anak anak entahlah umur aslinya dengan tubuh itu diakan vampir mungkin umurnya sesuai dengan tubuh bisa juga tidak sesuai perkiraan.

Bukan berarti (name)  pencinta shota atau loli ok.

Tapi gak tau sih yg baca mungkin aja.

" ah!~ maksudmu soal ciuman itu walaupun  bisa di bilang hampir jiga sih" vanitas yg langsung memasang wajah watados sedangkan yg lain hanya merespon dengan respon berbeda noe yg asik makan langsung berhenti.

"benae kau harusnya minta maaf soal itu" luca

" maaf" dengan santainya vanitas ini bener bener kata orang kek dazai penampilan kek yato.

" bukan yg seperti itu!! " luca yg gak terima dengan kata maaf vanitas yg kelewat santainya.

" memangnya apa yg kau harapkan luca dari orang ini,  dan juga kejadiannya sudah lama" (name) walaupun dirinya tau jika leher vanitas memiliki tanda nya jeanne saat kejadian di pesta dansa.

" benar... Kau ini memang menyusahkan dan juga aku harus meminta maaf pada jeanne atau dirimu" vanitas.

" tentu saja pada jeanne!" luca sedangkan vanitas langsung bersmrik memangku kepalanya.

" kalo begitu tidak perlu... Aku dan jeanne saling mencintai" vanitas dengan efek bling bling di sekitar.

" halu kau" (name)  yg meminum tehnya

" simpan fantasi mu untuk dirimu sendiri" jeanne yg memasang wajah jijik perkataan  (name) pun diam diam dia setujui.

" hmmhehehe... Aku tidak berfantasi lihat lah dengan matamu aku dan jeanne punya hubungan semacam ini" vanitas menarik kerah bajunya kebawah yg memperlihatkan tanda yg seperti bunga mawar disana itu adalah tanda yg di berikan jeanne saat dalam kondisi kehausan dan otaknya tidak bisa berpikir jernih menurut, (name) yg sedang melirik tanda itu berpikir memang jeanne mungkin tidak sengaja atau sengaja karena naruli nya memaksa untuk menghisap darah vanitas.

Queen Blood Marionette Vanitas No Carter TamatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang