Queen Blood Marionette Vanitas No Carter Tamat

30

"ngak kok aku ngak gila hanya tiba tiba kepalaku kek plong aja gitu, walaupun aku masih tidak bisa mengingat apa yang orang ini bicarakan" (name)  yang mencerna beberapa informasi walaupun dia tidak tahu mengapa dia bisa melupakan rei apalagi sejak kapan itu terjadi dan asal usul tubuhnya yang sekarang.

Yang dia ketahui tubuhnya bukan benar benar murni di buat kembali tapi tubuh kosong milik seseorang yang sudah mati dan di isi oleh jiwa (name) yang sekarang.

'aku harusnya menyadari saat di bilang mendapatkan tubuh baru, kukira ini di buat untuk ku ternyata tubuh ini milik seseorang dan seseorang itu masih memiliki ingatan orangnya mungkin atau jiwanya sudah tidak ada tapi tubuhnya pasti mengingat hal hal yang biasa di lakukan' (name)  mengepalkan tanganya rasanya dia ingin bertanya pada rei tapi sepertinya dia harus mengurus scenario yang ada di depanya saat ini.

"hmmm~ yah aku tidak peduli aku snagat senang bertemu kalian lagi hahahahaha!!!" dokter moreau tertawa terbahak bahak kegirangan bagaikan mendapatkan lotre.

"senang bertemu dengan mu lagi sudah kuduga anda berada disini di paris" vanitas yang melakukan aksinya memujinya dan mendekat ke arahnya dokter moreau dengan senang memegang tangan vanitas.

"aku kagum denganmu masih ingat jalan menuju kesini nomor 69!,ngomong ngomong  siapa orang orang ini mereka membawa dan nemegang senjata di tangan mereka temanmu? " dokter moreau menatap kebelakang vanitas menatap noe dengan yang lain roland dan rekanya langsung sedikit bersikap waspada begitu juga (name) dia masih harus waspada setelah mengetahui tubuhnya yang ini pernah dijadikan subjek ekperimen gila nya, dia mungkin tidak tahu kapan dan apa yang membuat tubuh ini merespon tanpa dia sadari seperti refleks akan sebuah trauma atau apapun itu.

Vanitas langsung tersenyum manis jujur (name)  sedikit tidak terbiasa melihat vanitas memberikan senyum palsu seperti itu

'aku lebih suka dia menjadi menyebalkan saja'(name).

"mereka adalah pendukungmu dokter! Dalam perjalanan kesini aku menjelaskan tentang ekprerimen hebat anda ide ide anda sangat sesuai dengan apa yang Merek pikirkan dan mereka setuju untuk mendukung anda, seperti yang anda lihat mereka adalah chasseurs mereka pasti sangat berguna dengan kemampuan mereka" vanitas tersenyum dengan menutup mata.

"apa yang di bicarakan" bisik noe pelan langsung merasakan seseorang memegang tanganya.

"aku tidak tahu detailnya ikuti saja dulu,jangan menunjukan kau adalah vampir untuk sementara ini" bohong dia tahu apa yang akan terjadi tapi dia hanya ingat sebagian besar tidak sampai semua percakapan atau adegan yang dia ingat.

'tapi masalahnya gw belum nonton season 2nya'(name) +author.

"LUAR BIASA INI SANGAT BAGUS" dokter moreau menangis terharu sembari bertepuk tangan atau malah mengirimkan sinyal karena beberapa orang berjubah mulai keluar dari Beberapa pintu membuat para chasseurs disini menjadi waspada tapi roland yang selaku adalah kapten memberi tanda untuk tetap tenang.

"syukurlah jika kalian adalah musuh yang ingin menangkapku maka aku harus membunuh kalian...ayo ayo kita punya tamu untuk di jamu! " dokter moreau yang berjalan terlebih dahulu diikuti oleh orang orang berjubah dan topeng itu.

"vanitas dia.. " noe mendekat kepda vanitas yang sedikit bersmrik.

"dengan sedikit pujian, dia akan sangat bersemangat dan mengatakan hal hal yang bahkan belum kita tanyakan sama sekali" vanitas lalu menatap (name) dengan tatapan seperti penuh pertanyaan.

"seperti orang gampangan tapi tetap saja harus hati hati yang bisa kukatakan aku bisan yang sekarang tidak memiliki ingatan dalam hal ekperimen" (name)  yang menatap lurus kedepan dia tahu ini akan menjadi pertanyaan membekas dalam noe dan vanitas dikarenakan dia dikatakan pernah menjadi subjek percobaan dokter moreau dengan nomor 02 itu artinya dia menjadi yang pertama di bandingkan vanitas dilihat dari kode produksi.