12🌻

2.5K 128 2
                                    

HAII GAIS👋

Seperti biasa, sebelum baca yuk di vote dulu

Di ramein juga komennya yaw

Okey ready? Kajjaaaaaa
~~~

🌻HAPPY READING🌻

Sinar matahari mulai terbit di pagi hari yang cerah ini, saking cerahnya sinar matahari itu hingga mengusik tidur nyenyak kedua insan yang sedang bergelung di dalam selimut tebal sambil berpelukan itu.

Perlahan salah satu dari ke dua insan itu mulai membuka matanya, dan kini mata indahnya mulai memfokuskan kearah perutnya yang terasa berat.

Alangkah terkejutnya ia saat meliat sebuah tangan melingkar di perutnya, dan kini matanya kembali menoleh ke arah samping untuk melihat si pemilik tangan itu

"Ohh Haikal" Batin Riana yang masih setengah sadar

Sampai akhirnya ia tersadar dan hendak berteriak namun, ia urungkan karena mengingat sesuatu

"Eh iya kan udah nikah bego"batinnya lagi lalu berusaha menyingkirkan tangan Haikal dari perutnya

Kemudian tak lama Haikal pun ikut membuka matanya perlahan, karena terusik oleh pergerakan yang di lakukan Riana. Setelah matanya terbuka sempurna tak jauh berbeda dari Riana tadi, Haikal pun ikut terkejut karena melihat Riana tidur di sebelahnya

Jadi posisi mereka sekarang saling berhadapan, keduanya mematung dengan Haikal yang masih berpikir tentang apa yang terjadi semalam sampai mereka tidur seranjang

"Lo ngapain di kamar gue Na? Dan ini kenapa kita tidur seranjang gini" tanya Haikal yang masih tak sadar jika mereka sudah menikah

"Amnesia lo? Kita udah nikah kalau lo lupa, dasar pikun" kesal Riana lalu segera beranjak menuju ke kamar mandi

"Anjritt iya ya, gue lupa" ucap Haikal yang tak di hiraukan Riana

"Na mau kemana lo?" Tanya Haikal melihat Riana beranjak dari kasur

"Mandi lah, udah siang gini gue baru bangun. Apa kata bunda nanti menantunya bangun siang gini malu lah gue" ucap Riana

"Santay aja kali Na, bunda ga kek gitu kok lagian bunda pasti paham kita capek, berhubung kemarin acaranya seharian. Udah mending lanjut bobo sini gue tau lo masi capek" ucap Haikal

"Dih ogah lo aja sana lanjut bobo, gue mau mandi" ucap Riana lalu melangkah ke arah kamar mandi

"Ah sudah lah, lebih baik gue bobo lagi" ucap Haikal pada dirinya sendiri kemudian kembali memejam kan matanya untuk melanjutkan tidurnya yang sempat terusik tadi

Kini Riana sudah selesai dengan ritual mandinya, perempuan itu melangkah keluar kamar mandi dan seketika dibuat  kesal melihat Haikal yang malah melanjutkan tidurnya

"Ehh beneran dilanjut tidurnya ishh kebo banged" gumam Riana

"Riana gue masih bisa denger loh ya" ucap Haikal yang ternyata tak sepenuhnya tidu

"Ya lagian lo malah pake lanjut tidur, bangun kal udah jam 7 ini kita kesiangan"

"Lagian mau ngapain sih Na, kan kita masih libur sekolahnya dah lanjut tidur aja sini sama gue"

"Gak gak apaan mending gue ke bawah bantu bunda"

"Yaudah semangat ya istrii bantuin bunmer" ucap Haikal sambil mengedipkan sebelah matanya

KALANA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang