78

2.3K 136 79
                                    

"Buat kak Jennie, lo jangan galak-galak dong jadi kakak. Gue suka banget sih bikin lo marah, jailin lo, gue juga suka banget ngumpetin tas chanel punya lo. Hmm, kak Jen, gue punya tas Chanel yang unlimited edition loh, udah gue beli cuma belum gue ambil, lo bisa ambil besok di tempat biasanya ya kak. Semoga lo suka, pasti suka sih, hehe"

"Kak Joy, lo jangan mau di boongin sama Sungjae lagi yaa, jangan kasih dia kesempatan dan jangan pernah terlalu percaya sama cowo. I'll be miss your voice kak, keberisikan lo gue bakalan kangen banget nantinya, Kalo lo cari cowo gue saranin yang gak toxic ya kak, lo harus jaga diri oke"

"Chaeng, kembaran gue yang mirip chipmunk, haha. Lo harus tetep banyak makan, lo harus tetep makan tengah malem, biar lo gendutan. Gue punya saldo GO-PAY banyak banget, kalo lo mau pake ya pake aja Chaeng, karena itu gak akan berguna lagi buat gue. Oh iya, Gue bakalan selalu ada disisi lo, selamanya Chaeng"

"Hey adik kecil, lo adik paling kecil di antara kita semua, lo yang paling sering gue manja dan paling sering jadi partner usil dan jail gue. Gue bakalan kangen sama lo nantinya Yeri, Maaf karena terakhir kali gue pernah nyiram lo sama air, gue cuma pengen aja, usil buat yang terakhir kalinya. Jangan sedih ya nantinya"

Semuanya tau arah pembicaraan Lisa, mereka semua paham bahwa itu adalah ucapan selamat perpisahan dari Lisa.

Wajah Lisa pucat dan Rose yang sedari tadi setia memegang tangan Lisa merasakan bahwa tangan Lisa dingin dan jari-jarinya mulai membiru.

Mata Lisa sedikit sayu dan tentunya saudari-saudarinya menyadari itu.

"Kak Irene" Panggil Lisa pelan.

Irene mendekat kan wajahnya dengan Lisa.

"Gue boleh ketemu mama sama papa sekarang kan?" Tanya Lisa lirih.

Irene menggeleng dengan cepat, air matanya semakin deras.

"Jangan yaa, Lisa harus sembuh. Kalo Lisa mau ketemu sama mama papa, nanti kita ke makan mereka yaa"

Lisa tersenyum tipis.

"Nanti ya kak?"

Irene mengangguk.

"Jangan lupa sering-sering jenguk gue kak, biar gue gak kangen. Gue bakalan bilang sama mama papa kalo kalian makin hari makin akur, meskipun kadang berantem gak jelas" Ucap Lisa semakin membuat yang lainnya terisak.

Jennie memeluk Jisoo, menangis di pelukan Jisoo.

Sementara Irene masih setia mendekatkan wajahnya ke Lisa, Rose juga sama, ia masih tetap menggenggam tangan Lisa.

Seulgi dan Wendy menenangkan Yeri dan Joy.

"Kalian gak marah kalo gue pergi?" Tanya Lisa lirih.

"Jangan coba-coba Lisa, gue bakalan benci sama lo kalo sampe lo pergi" Ucap Rose dengan air matanya yang semakin deras keluar.

"Lo harus tepatin janji lo, lo gak boleh pergi. Lo harus sembuh Lisa" Sahut Jisoo

"Gue gak bisa kak" Lirih Lisa

"Lo bisa Lisa, lo pasti bisa. Gue gak mau tau lo harus sembuh" Ucap Jennie

"Please sembuh yaa" Ucap Joy

CMON BITCH - BLACKVELVETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang