STEP-MOM : 26

689 26 67
                                    

Soundtrack by: love without tragedy - rihanna
+
Love your voice - john

~~~~~

Author

Seminggu setelahnya..

Hidup clemira semakin terasa tak menyenangkan dan tanpa tujuan. Dia terus merindukan harry dan berharap harry akan kembali untuk memaafkannya seperti yang selama ini harry lakukan. Namun harapannya pupus kala dia mengingat sikap tak acuh harry saat cynthia mendorong nya di tangga hingga dia merasakan kram perut. Untung saja ternyata janinnya kuat dan bertahan. Setiap mengingat kejadian itu clemira jadi hilang harapan dan merasa butuh menghindar juga dari cynthia, gemma atau evans. Dia merasa bertambah musuh dan keselamatan bayi nya terancam. Jadi cle memutuskan menuruti semua perkataan noah untuk dirinya agar tak pernah keluar rumah sendirian, takut jika bertemu harry dan lainnya. Mereka bisa saja akan melukai cle karena dendam.

~~~~~
Clemira

Malam ini aku terpaksa di rumah sendirian tanpa noah karena dia lembur dan akan pulang telat. Sebenarnya aku tidak sendirian, ada banyak pelayan di sini dan beberapa penjaga yang ditugaskan menjaga keamanan rumah dan aku. Noah memang jahat telah berbohong pada harry, tapi alasannya cukup membuatku mau mengerti dan memaafkannya. Apalagi dia juga sangat menyayangi ku dan menjaga ku dengan ketat sehingga aku tak perlu khawatir seseorang akan menyakiti ku. Atau bayi ku. Aku juga tak menyangka noah mulai menerima kandungan ku dan tak memaksa ku menggugurkan kandungan ku lagi. Meskipun dengan syarat tidak menemui harry lagi. Dan itupuj aku juga sudah tidak bisa meneui harry bukan? Karena harry juga pasti sudah tidak sudi bertemu dengan ku. Aku harus mencari cara kalau mau dia memaafkan ku. Dan itu yang selama ini ku pikirkan namun belum berhasil ku temukan cara yang tepat membujuk harry lagi.

Tapi, terkadang aku menangis merutuki nasib ku yang berakhir tanpa harry. Aku pikir suatu hari nanti, setelah dendam ku terbalaskan aku bisa memperbaiki hubungan ku dengan harry karena dia pria yang tulus. Tapi sepertinya aku lupa, sesabar apapun seseorang mereka pasti akan lelah dan kehabisan kesabaran kalau terus di uji. Dan sekarang aku mengerti bahwa harry pasti sudah kehabisan kesabaran akan diriku. Dia pasti juga hancur sama sepertiku, justru harrylah yang lebih hancur. Aku pasti belum seberapa dari pada harry yang selama ini kupermainkan. Aku sangat menyesal tapi aku harus menerima keadaan, dan dulu sebelum melakukan semua ini aku juga sudah bersiap diri untuk ini bukan? Jadi aku harus menerima ini sekarang.

"Ugh bosan."

Aku bangkit dari sofa ruang keluarga lalu mematikan tv. Suasana rumah ini jauh berbeda dari saat dulu aku kasih bersama harry dan gemma. Dulu aku masih bisa melihat wajah harry meskipun hubungan kami tidak akur, tapi sekarang nereka sudah membenciku dan tak dapat ku temui lagi. Aku rindu mereka. Aku memutuskan mencari udara segar di luar rumah, dan aku tidak keberatan di kawal oleh dua anak buah kepercayaan noah yang waktu itu menghajar harry. Aku atau lebih tepatnya kami bertiga memasuki labirin malam-malam, aku hanya ingin mengenang masa lalu. Mengingat momen saat bersama harry di labirin, sedangkan mereka berdua hanya berani mengikutiku dari belakang itupun agak jauh karena tidak mau membuatku tidak nyaman. Aku berjalan menyusuri labirin dan mengelusi perutku yang bahkan belum buncit sama sekali karena ini masih 3 bulan, jelas belum saatnya buncit. Dengan pelan aku melangkah lalu terkejut mendengar suara tembakan dua kali di belakang ku. Membuat ku Segera menoleh ke belakang dan mendapati kedua anak buah noah sudah terkapar di rerumputan labirin. Merasa ada yang tidak beres aku segera bersembunyi di belokan labirin dan menutup mulutku.

"Morien... Aku tau kau disini.. Ayo keluarlah. Kita perlu bicara.."

Aku membelalakkan mata mendengar suara itu. Seperti tidak asing, tapi siapa? Tubuhku mulai gemetar dan rasa ketakutan menyelimuti ku. Tunggu, itu tadi seperti suara evans? Apa? Evans?

STEP-MOM! 21+ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang