8

8 2 0
                                    

Perhatian:

Diharapkan untuk membaca bagian Disclaimer and Warning terlebih dahulu ^^

***

"Kalian ada yang nonton drama Thailand?" tanya Anka, memulai sebuah obrolan.

"Drama Thailand? Emang ada?" sahut Raya pertama kali.

"Ada tauuu. Dramanya tuh kaya tentang beberapa siswa yang masuk ke dalam sebuah permainan gitu. Gue nggak tau sii lengkapnya gimana," jelas Anka.

"Yahhh ngga usah ngomong Ann," jawab Amara.

"Orang aneh. Ngapain diceritain? Spoileran dulu baru nonton ye?" tanya Kanaya.

"Iya anjir. Gue tipikal manusia yang harus denger spoiler dulu baru ikutan nonton." jawab Amara.

"Sekarang masih on going. Lo tau kan, yang namanya on going, pasti ngegantung?"

"Ooohhh masih on going tohh?"

"Iyaaa,"

"Genre dramanya apa?" tanya Viola.

"Wait gue cari dulu," ucap Anka.

"Kalo kaya masuk ke sebuah permainan, terus permainannya kaya mendebarkan jiwa raga, kayanya thriller nggak sih?" tanya Raya.

"Biasanya sih gituu. Cuma kan kata Anka masih ngegantung, jadi nggak tau, itu permainan yang mendebarkan jiwa raga atau enggak." jawab Kanaya.

"Nggak ada kata thriller sih di google. Cuma adanya laga, drama, sama romansa." ucap Anka menaruh kembali gadgetnya.

"Genre utamanya apa?" tanya Viola.

"Laga,"

"Coba buka di google, genre laga itu apa?"

"Menurut wikipedia, film laga adalah genre utama dalam film yang satu atau beberapa tokohnya terlibat dalam tantangan yang memerlukan kekuatan fisik ataupun kemampuan khusus." ucap Anka sembari membaca informasi dari layar gadgetnya.

"Coba kalo dafinisi genre thriller apa," ucap Amara.

"Menurut website idn times, genre film ini memang masih memiliki benang merah dengan film horror, namun tak semua film bergenre thriller maka akan bernuansa menakutkan. Film jenis ini lebih memfokuskan kepada ketegangan para penonton, sehingga saat kalian menikmati film tersebut kalian tak akan hanya berdiam diri saja. Kalian akan dibuat deg - degan sepanjang film, sampai mungkin membuat kalian bingung dengan ending dari film tersebut. Gone Girl, Don't Breathe dan Get Out merupakan contoh film terbaik." jelas Anka.

"Lo selama nonton ada degdegan ngga, An?" tanya Kanaya.

"Ada siii, tapi kadang senyam senyum jugaa, soalnya ada scene yang cewe cowo saling suka gituu, hahahaha," jawab Ankara cengengesan diakhiri kata.

"Gue tau!" seru Amara tiba-tiba.

"Apa?" Viola bersuara.

"Kita kan ada tugas kelompok, nih. Gimana, kalo kita berenam ngerjain bareng, terus enam cowo dari dua kelompok kita, nanti bagian bayarin bahan-bahannya?" tanya Amara.

"Jadi kita ngerjain berenam, tapi dua kelompok gitu? Pas kerja kelompok, ada dua produk yang kita bikin?" tanya Anka.

"Iyaps! Nanti selesai kerkom, baru deh kita nonton drama yang Anka bilang. Gimana?" tanya Amara lagi.

"Emang judulnya apa sihh?? Gue liat covernya dulu. Kalo serem, ikut. Kalo menye-menye, ogah." jawab Viola.

"Duain," sahut Raya.

Vermeiden [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang