Kita yang tidak sempat mengenal satu sama lain ini, memaksa bersatu.
______________________________
Kantin penuh dengan para murid yang mulai lapar karena selesai dengan segala macam materi yang disampaikan, begitupun dengan Kanaya, Sandra, Vanessa dan Rindi
"Gila penuh banget nih Kantin" ucap Vanessa
"Iya pengap banget jadinya" sahut Sandra
"Lama banget Rin pesennya?" Tanya Sandra saat melihat Rindi keluar dari antrian
"Terus kita makannya kapan kalo gini?" Keluh Vanessa
"Iya anjir, mana laper banget, salah nih kita harusnya bener kata Kanaya kita beli diluar aja" ucap Sandra
"Udah nggakpapa kita tunggu aja" sahut Kanaya
"Nay, Nay" panggil Rindi menunjuk ke arah pintu kantin
Mereka melihat kearah yang dimaksud Rindi, ada Melvin dan Nadira sedang berbincang
"Gue kok lihatnya jomplang banget ya" ucap Sandra
"Maksutnya?" Tanya Vanessa
"Ya Lo lihat deh, Melvin yang kita tahu mantan Kanaya sekarang malah sama Nadira" jelas Rindi
"Ssst, nggak boleh gitu, dia sepupu Vanessa tau" jelas Kanaya
"Emang kenapa kalo Nadira pacaran sama Melvin?" Tanya Vanessa sedikit tersinggung
"Bukan apa-apa ya Nes, gue tahu dia sepupu Lo. Tapi Lo juga berfikir kan kalo Nadira sama Melvin itu nggak cocok banget, Melvin kelihatannya terpaksa banget pacaran sama Nadira, iya nggak sih?" Tanya Sandra
Tidak ada yang bisa Vanessa katakan, setiap teman-temannya membahas tentang Nadira walau terdengar menjelekkan, Vanessa hanya terdiam kalau tidak ya menanggapinya sedikit. Membela Nadira pun Vanessa tidak melakukannya, Vanessa masih ingin hidup tenang selama bersekolah disini, hanya itu.
"Menurut Lo gimana Nay?" Tanya Rindi
Kanaya melirik Vanessa sekilas
"Nggak ada, hak Melvin mau pacaran sama siapa aja" jelas Kanaya
"Bener sih" ucap Rindi
Melvin melihat kearah mereka, langsung saja Kanaya melambaikan tangannya, walau Melvin hanya membalas dengan senyuman kecil
"Ciyeee" ucap Sandra menyenggol lengan Kanaya
Kemudian Kanaya tersipu malu karena itu
Suasana ramai berlangsung cukup lama, bahkan saat pesanan makanan mereka datang.
"Gue Ke toilet dulu yah" ucap Kanaya
"Iya"
Kanaya keluar dari kantin menuju toilet, tidak disangka dia berpapasan dengan Nadira dan Pio
"Hai Nadira" sama Kanaya
"Hai" balas Nadira
"Gue lihat-lihat Lo sama Melvin jarang bareng, kenapa?" Tanya Kanaya
"Terserah mereka nggaksih? Kenapa Lo yang ribet?" Sahut Pio
"Enggak, kita emang gitu kok. Bukan hal aneh" jelas Nadira
"Oh, kirain kenapa"
"Kenapa Lo nanya kayak begitu?" Tanya Pio
"Nggakpapa, soalnya gue lihat Melvin kayak nggak terlalu peduli gitu sama Nadira, gue pikir kalian emang ada masalah, tapi Lo bilang nggakpapa, mungkin perasaan gue aja" jelas Kanaya
KAMU SEDANG MEMBACA
Orangnya Dia Bukan Sih? | END
Teen FictionDiantara banyaknya manusia kenapa harus Nadira? Entah, Manusia dengan banyak kategori itu sangat unik. Namun bagi Nadira tidak ada yang unik darinya, lantas apa yang menjadi alasan? Ada ada saja kehidupan _____________________________________ "Lo tu...
