Bismillah...
Happy reading^^
Di kelas yang sunyi.
Novi melihat kelasnya dengan malas.
Jika kalian bertanya di mana Vika?
Oh tentu saja dia bersama Jaka yang sedang bucin-bucinan di kantin dengan status yang sama,tidak jelas! Miris.
Vika dengan teganya meninggalkan Novi begitu saja ketika bel baru saja berbunyi,Jaka sudah nongol di depan pintu dengan sebatang coklat membuat Vika tak memperdulikan Novi yang sedang di landa kesepian.
"Rezi sialan!"
"Kenapa Lo main pergi gitu aja sih!"
Raut wajahnya yang tadi kesal kini menjadi lebih kesal lagi ketika Ari dan Jojo melintas di otaknya"tuh dua manusia Sama juga ngilang tiba-tiba"
Dengan raut wajah yang sangat mengerikan akhirnya Novi meninggalkan kelas dan menuju ruang OSIS mencari kesibukan agar dirinya tidak merasa kesepian.
Sementara di sebrang negara sana(Amerika serikat)
"Mari kita rayakan ini tuan muda"ucap salah satu anggotanya.
"Hebat Lo zi"ucap Ari dan menyerahkan segelas minuman soda.
"Apa sih yang ga gue bisa"Rezi mengendurkan dasinya.
"Cheers?"ucap Ari.
"Cheers"ucap mereka bersamaan dengan gelakkan tawa.
"Jojo mana?"tanya Rezi.
"Sangking tremornya mungkin tadi jadi kebelet dia"ucap Ari di akhiri tawa di ikuti Rezi.
Di toilet.
Jojo keluar dari kamar mandi dan tak sengaja menyenggol lengan seseorang.
"Maaf"singkat Jojo sekilas melihat sih korban.manis!
"It's oke"ucap cewe tersebut.
kemudian Jojo membantu cewe tersebut untuk membereskan isi tas yang terjatuh di lantai akibat ulahnya.
"Bangsat! Kecoa goblok!"teriak histis Jojo dan langsung lari dari toilet sangking takutnya.
Cewe tersebut pun ikut kaget lalu mengelus dadanya"gemes gini kok takut sih"ucap sih cewe dan mengelus kumis panjang kecoa.
Cewe tersebut terdiam detik berikutnya tertawa geli"ganteng-ganteng takut kecoa"gumamnya.
Di sisi lain.
Jojo datang dengan menabrak Ari membuat Ari tersedak makanannya.
"Eh anjir keselek goblok!"ucap Ari membenarkan tenggorokan dan menyambar segelas air putih.
"Lo kenapa sih Jo dateng-dateng main nabrak orang aje"heran Rezi.
"Tau Lo kek di kejer setan aje"timpa Ari.
Raut wajahnya yang tadi ketakutan langsung berubah menjadi dingin"kecoa"gumam Jojo pelan.
Pelan tapi terdengar oleh Ari dan Rezi.
Mereka tertawa ngakak sementara Jojo terkikik geli menyadari phobianya yang dari dulu tidak hilang-hilang.
"Sumpah Jo phobia Lo ga ilang-ilang?"tanya Ari seperti mengejek.
"Kalo Novi tau gimana yah? Kalau Lo masih phobia sama tuh kecoa, apalagi Arya sama Rio wah bakalan di kerjain abis-abisan Lo"lanjut Ari.
"Gue sumpelin gelas baru tau Lo"kesal Jojo mengambil gelas yang berisi minuman soda dan mengarahkannya ke Ari.
KAMU SEDANG MEMBACA
JABATAN(END)
Teen FictionCewek yang mabuk jabatan ini ternyata hanya mengalihkan diri dari masa lalu nya yang kelam sampai dimana teman kecilnya muncul dan memperbaiki keadaan walaupun yang sudah tidak ada, tidak bisa kembali ada. Jabatan sendiri di ambil dari orang-orang y...
