🅲🅾🅼🅿🅻🅴🆃🅴🅳
(Sequel dari Buku "My Vengeance (Boboiboy Frostfire)")
Sudah 3 tahun lamanya, Frostfire Fusion mengasingkan diri di Kamp Kinabalu atas kejahatan yang telah ia lakukan dan divonis "bebas bersyarat" oleh hakim militer. Frostfire ber...
Dilarang membaca bagian Part ini apabila readers memiliki "Hemophobia" (Phobia terhadap darah) atau semacamnya!!
Sekian dan terima kasih kembali dari author!
•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•
Frostfire POV 27 Desember 2021 Kota Wuhan, China
Akhirnya setelah satu hari perjalanan dari Rest Area yang terletak di perbatasan Laos dan Vietnam, kami tiba di Kota Wuhan, China. Kota itu terlihat saaaaaaaaaaaaaaaaangat sepi seperti Kota Mati. Ditambah lagi dengan kumpulan mayat yang bergelimpangan dimana-mana, menambah kesan horor tersendiri bagi kami yang baru saja tiba.
Cuaca di Kota Wuhan cenderung hujan, namun masih terlihat adanya cahaya senja sebelum waktu malam tiba. Beruntung kami menggunakan seragam APD agar air hujan pembawa bakteri tidak dapat mengenai tubuh kami. Selain itu, Kota Wuhan terkenal dengan sarang Virus Covid-19 yang telah memakan hampir seluruh korban jiwa di muka Bumi. Memikirkannya saja, kami harus extra hati-hati untuk memasukki dan melewati Kota ini. Benar-benar merepotkan!.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
---Kota Wuhan, China---
"Ternyata disini juga dilanda hujan pembawa bakteri mematikan".
"Benar, Carlos! Ditambah lagi, kita tidak tahu apakah Virus Corona masih ada di Kota ini atau tidak? Kita harus berhati-hati untuk melewati Kota ini!" risau Sherry.
"Teman-teman!" kata Revan yang berbicara dengan HT milikku.
"Ada apa, Revan?" kataku yang berbicara dengan Revan melalui HT milikku.
"Kita harus cepat menuju Bandara di Kota ini! Aku merasa kalau Kota ini sudah tidak aman untuk kita singgahi! Ayo ikuti aku!".
"Baiklah!".
"Apa katanya, Frostfire?" tanya sahabatku, Evan.
"Kita akan mengikuti Revan menuju Bandara di Kota Wuhan. Ikuti dia, Sherry!".
