I'M ANTAGONIS || NAYLA [ End ]

prolog [ l'M ANTAGONIS || NAYLA ]

Jangan lupa vote yaa

.

.

Dan juga komen sebanyak banyaknya

Ditempat di SMA ANTARIKSA dimana Ramainya para murid yang akan masuk kelas untuk duduk di tempat mereka masing masin karena bell jam Pelajaran Terakhir sudah berbunyi dan hanya Perempuan ini yang sekarang berada di ruang bk . Mendengar Ocehan guru Bk membuat dia memotar bola matanya.

"Ibu sudah berapa kali bilang sama kamuu ha, Reyna berhenti membuat olah ."

guru Bk tak habis pikir dengan kelakuan murid satunya yang semakin hari semakin bandel .Dia rasanya ingin Menyerah jadi Guru Bk . Karena yang Masuk selalu Murid kesayangan ini bahkan hampir bukan Hampir sih tapi Setiap hari Masuk Ruang Bk Membuatnya Semakin Jengah Setiap Hari.

"Habisnya dia yang mulai Bu. yang ngatain saya ini itu. Yaudah Reyna Hajar saja dia." Jawab Reyna membuat guru Bk itu Menghela Napas.

"Ibu tak habis pikir dengan kelakuan mu ini reyna sampai membuat tangan anak orang patah. Dihukum juga kamu engga mampan. Di skor juga engga mampan . Hukuman apa yg pantas buat kamu ini."

" terserah ibu aja."

Guru Bk hanya Hanya Menggelengkan mendengar jawaban tenang dari Reyna.

" yaudah sekarang kamu masuk kelas. Dan ini yang kesempatan Terakhir buat kamu dan kalau kamu melanggar terpaksa ibu akan adukan kamu kepada kepala sekolah agar kamu di DO." Jelas guru bk itu memperingati Reyna

Reyna hanya acuh saat mendengar ucapan guru bk itu. Dia pergi dari ruangan guru Bk , membanting keras pintu ruangan itu dengan kasar. Guru Bk itu mendengar pintu di banting hanya menghela napas gusar Melihat kelakuan Reyna semakin hari Semakin Menjadi jadi.

Reyna berhenti di arah belokan kanan atau kiri . Dia yang merasa malas ke kelas karena hari ini pelajaran guru matematika yang dikenal galak oleh semua murid bukannya berbelok kanan dia malah berbelok kiri dimana belokan kiri adalah tempat menuju rofftop sekolah SMA ANTARIKSA dan tempat ini juga jarang yang memasuki nya. Makanya Reyna dan sahabatnya selalu bolos di tempat ini.

Saat dia membuka pintu rofftop hal pertama yang Reyna lihat adalah sahabatnya yang menghisap rokok kemudian menghembuskannya kembali.

" oyy bagi napa." Mendengar suara familier bagi gadis itu ia hanya menggelengkan kepala . Dia juga sudah tahu siapa pemilik suara itu.

"Nihh." Ucap nya sambil Melempar rokok yang masih Berbungkus itu. Dengan sigap Reyna menangkap rokok itu dan duduk di dekat jendela dimana hanya pemandangan yang sangat indah.dapat dilihat dari atas rofftop

Reyna mengambil pemetik dari sakunya , menyalakannya ke rokoknya setelah itu ia menghisap rokoknya dan menghembuskannya perlahaan. Tampak kumpulan asap rokok yang mengelilingi Reyna bagitu juga sahabat nya itu.