- RAYA ADDISON- [ I'M ANTAGONIS || NAYLA ]

10.7K 374 8
                                    

Di malam yang indah hanya ada rembulan yang menerangi seluruh bumi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di malam yang indah hanya ada rembulan yang menerangi seluruh bumi. Sinarnya bulan menerangi sebagian Seluruh Mension keluarga Addison yang terasa sunyi seperti tidak ada kehidupan sama sekali . . Di sebuah balkoon terdapat seorang gadis yang duduk sambil menatap rembulan  . menikmati semilir Angin di malam hari.

" apa aku anak pembawa sial kak."gadis cantik  dengan rambut acak acakan itu perlahan  air matanya  turun kala mengingat perkataan pedas abangnya.

Dulu waktu dia sebagai Berlin , tidak pernah sekalipun dia mendapatkan kata kata kasar dari orang terdekatnya . Mamanya , daddynya , Abangnya selalu menyanyanginya  . Dia tidak pernah kekurangan kasih sayang sedikitpun . Tapi saat  Jiwanya yang harusnya sudah ada  Dineraka  malah masuk ke tubuh Aya, dia Merasa bahwa ini adalah kesialan  baginya . Teman Antagonis yang selalu menempeli Abangnya  ternyata teman protagonis Pria. , di tambah dia selalu bermek,up tebal layaknya jelang untuk mendapatan perhatian Abangnya membuat Berlian rasanya ingin muntah saja . Tapii saat dia memasuki Tubuh Aya yang di Benci abangnya sendiri membuat Berlin mengerti gimana rasanya hidup dalam kebencian orang yang kita anggap sangat dekat dengan kita sendiri.

Aya mendongak , dia tersenyum menatap langit langit malam yang
dipenuhi bintang bintang gemerlap.

" kenapa lu tega sama gue bang. Apa salah gue sama lu hingga lu rela lukain fisik gue tapi yang paling parah lu lukain batin gue secara perlahan  . Gue tahu gue ini bukan orang kuat yang kalian kira , gue juga manusia normal yang terkadang sakit hati gue mendengar omongan pedas lu . " Lirih Aya menatap bintang bintang yang berkelip.

Flasback,on

Setelah pulang sekolah tadi Aya , memasuki mension yang mewah itu. Senyumnya  yang selalu dia tampilkan saat dia ingin pulang luntur saat melihat abangnya bersama sepupunya yang belajar berang di ruang tamu.

 Senyumnya  yang selalu dia tampilkan saat dia ingin pulang luntur saat melihat abangnya bersama sepupunya yang belajar berang di ruang tamu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Entah kenapa walaupun jiwa berlin ada di tubuh Aya. Dia tetap merasa sakit di dadanya saat melihat pemandangan tersebut.

Aya dengan tatapan datarnya berjalan melewati abangnya dan sepupunya yang ayik berdua itu .

" sudah pulang lu."

Suara dingin itu menghentikan Aya menengok ternyata abangnya menatap sinis dia.

I'M  ANTAGONIS ||  NAYLA [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang