"Akan di beri nama siapa anak ini?"
Dokter mengamati wajah mungil dan polos bayi yang baru saja hadir ke dunia yang fana ini, tapi sayang sang ibu meninggal saat tangisan pertama keluar dari bibir mungil itu dia tidak bisa merasakan di peluk oleh ibunya bahkan asi pertama pun tidak sempat di berikan.
"Juan Devano Harchie."Kata nya dengan nada rendah.perempuan yang sudah tak lagi muda dengan baju serba hitam nya itu untuk pertama kalinya melihat wajah orang yang sudah membunuh anak nya sendiri"Jika bukan karena Larasati.Saya tidak Sudi memberikan marga keluarga saya kepada kamu."
Lihat anak yang baru lahir dan tidak tahu apa-apa sudah menerima banyak kebencian.Anak itu menangis hati Drupadi sedikit melunak tapi setelah melihat wajah nya dia langsung teringat Larasati anak satu-satunya yang dia sangat sayangi permata di hidup nya.
Larasati mengelus perut nya yang buncit beberapa Minggu lagi dia akan melahirkan, suami yang pun akan segera pulang mereka semua akan berkumpul kembali.
"Di minum dulu susu nya."
"Makasih mam."
Ibu hamil itu menghabiskan satu gelas susu yang di buatkan oleh ibunya.Drupadi tersenyum, walaupun Larasati sudah menikah dan hidup dia berkecukupan tapi tetap saja dia selalu merasa khawatir entah Tetang masalah sepele sekali pun.
"Aku udah punya nama untuk anak kedua ku."ucap Larasati mengelus calon buah hati nya nama ini sudah lama dia siapkanlah untuk jagoan Keduanya , setelah melakukan USG dia tahu bahwa dia akan melahirkan anak laki-laki lagi.
"Namanya Juan Devano,bagus kan mam?"
Drupadi tidak menanggapi entahlah pirasat nya mengatakan itu bukan hal yang baik tapi melihat anak nya bercerita dengan bahagian membuat dia juga ikut bahagia.
"Kata suami ku Namanya akan sama sama seperti Reyhan, Reyhan Danu Adiwangsa, Juan Devano Adiwangsa."
"Tapi aku mau anak kedua ku memakai marga ibunya."
Bukan tidak senang kedua anak yang memakainya marga Adiwangsa tapi Larasati ingin salah satu anak nya memakai marga yang sama dengan nya"Apa boleh mam?"
"Boleh tentu boleh."Drupadi mengelus pipi Larasati yang halus boleh karena itu permintaan langsung dari anak nya Drupadi tidak bisa menolak. Larasati memeluk mama nya "Terima kasih mama aku sayang sama mama , Makasih selalu ada untuk aku meskipun aku sudah menikah mama tidak pernah menelantarkan aku."
"Hush siapa yang akan menelantarkan kamu, jangan bicara seperti itu lagi."
Di hari ulang tahun nya Drupadi harus menerima kenyataan pahit bahwa anak nya pergi untuk selama-lamanya anak kesayangan nya kebanggaan nya berlian yang dia jaga dengan segenap Jiwa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ethereal✓
RandomSeharusnya Juan menyerah pada semesta tapi sisi lain pada dirinya menolak dia juga berhak untuk dilihat untuk diakui. Juan Devano Harchie adik kandung dari Reyhan Danu Adiwangsa. Dari lahir Juan tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu dan Ay...