Bagian 17

477 74 6
                                    

Letusan kembang Api memenuhi langit malam, semua orang bersorak bahagia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Letusan kembang Api memenuhi langit malam, semua orang bersorak bahagia. Hari ini tepat nya tanggal 31 Desember 2019 pergantian tahun sudah di mulai. Menutup lembaran lama memulai lembaran baru. Semoga di tahun yang akan datang harapan-harapan baik terwujud, untuk kalian Terima kasih Sudah memilih hidup hingga sekarang sudah memiliki untuk berjuang.Jika tahun lalu penuh dengan luka dan kesedihan semoga di tahun baru ini kita mendapatkan kebahagiaan.

Harapan yang sama juga Juan panjatan malam ini Semoga Juan menjadi Manusia yang lebih Kuat lebih sabar agar Tuhan menghadiahi nya bahagia.Mata cantik itu menerawang ke atas sana letusan-letusan kembang Api itu membuat malam-nya yang biasanya nya Sunyi menjadi ramai, di bawah sana kendaraan bersama Puan nya berlalu lalang merayakan pergantian tahun ini. Juan tidak ada niatan untuk keluar kamar tadi Juan Sudah bilang kepada Riki bawah dia akan beristirahat tapi kenyataannya Juan tidak tidur sama sekali.

Apartemen Genta terletak di lantai 20. Juan bisa leluasa melihat aktivitas semua orang di atas sini.setiap malam Juan selalu sulit terlelap ia akan melihat bintang-bintang yang ada di Digantara sana karena walaupun tempat Juan dan Reyhan berbeda mereka berdua masih tetap melihat langit yang sama.Beda lagi jika orang yang kita sayang sudah tak ada lagi di Bentala.

Tubun mungil yang di balut dengan baju tidur bermotif Doraemon itu melangkah kan kaki kecil nya menuju tempat tidur di baringkan nya tubuh itu di sana matanya perlahan memejam dan sesegera mungkin menuju alam mimpi tapi ketukan di luar sana mengurungkan niat itu.

"Juan udah Tidur?Kalo belum keluar dulu yu ada yang mau ketemu sama kamu."

Ada yang ingin bertemu dengan Juan?Siapa tengah malam begini.Dengan perlahan Juan turun dari tempat tidur menuju pintu,di bukanya pintu yang muasal nya tertutup kini terbuka menampilkan wajah rupawan Genta Aron Ganendra yang mengunakan kaos hitam serta kaca mata bertengger di hidung bangirnya

"Ada apa kak?"Tanya Juan. Di tutup nya pintu kamar itu. tubuh nya kini sudah berhadapan dengan Genta mencari jawaban dari pertanyaan yang ia lontarkan sebelumnya.

"Ikut kakak dulu Yu."Kini tangan mungil Juan bertaubat dengan tangan besar Genta sangat pas untuk di genggam.

•••••

Biasanya Jika malam tahun baru seperti ini Tama akan merayakan nya di Itaewon bersama teman-teman nya. malam tahun baru yang di habiskan dengan berbincang-bincang serta bercanda riang,melihat kembang Api minum-minum hingga mabuk. Akan tetapi Tama jarang ikut minum ia memilih meminum soda sampai mata nya menyipit walaupun kerap kali teman nya mengolok-olok Tama dengan sebutan cupu.

Yongsan atau nama lain nya adalah bukit Naga.Yongsan terletak di sebelah Utara Sungai Han di bawah bayangan menara Seoul secara geografis Yongsan terletak di pusat kota Seoul.Tama tinggal di sana besama Ayah nya.

Walaupun Tama sudah menetap lama di Korea tapi Abimanyu tidak pernah mentolerir Budaya-budaya yang menurut nya bisa merusak Anak nya itu seperti minum-minum meskipun yang di minum nya itu soju kadar Alkohol nya sedikit tapi tetap. Abimanyu tidak pernah mengizinkan Tama untuk meminum nya.

Ethereal✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang