Apa yang terjadi padaku sekarang?
Aku jatuh lagi
Aku jatuh lagi
Aldebaran selalu mempertanyakan apa ketika ia memulai sesuatu yang baru apakah semuanya akan berubah dan berbeda? Aldebaran bak sebuah Bungan ditaman yang tumbuh sendirian dengan penuh duri, yang jika siapapun orang yang mendekat maka akan terluka. walaupun bunga itu tumbuh sendiri ia tetap kokoh berdiri tegak walaupun angina dan badai menerpanya, tapi ada satu hari dimana bunga itu akan mekar dengan sempurna tapi karena angina yang cukup kencang membuat bunga itu tidak mekar sempurna. Begitu juga Aldebaran disaat dia ingin memulai disaat itu banyak hal yang menakutkan kembali datang.
Ketika Aldebaran pulang ke rumah roy sudah menyambutnya didepan pintu kamar Aldebaran, ketika Roy hendak marah-marah Aldebaran segera masuk dan mengunci pintu kamarnya, Aldebaran merebahkan tubuhnya diatas Kasur, sedangkan roy masih mengedor gedor pintu kamarnya tetapi Al tidak mempedulikanya Ingatanya melayang pada saat ia menolong Andin.
"Ngapain juga lo nolong andin sih Al," ucapnya pada diri sendiri, Ia memejamkan matanya wajah andin yang terus berputar dikepalanya membuatnya tidak sengaja tersenyum, tapi senyum itu seketika hilang ketika mengingat wajah-wajah orang yang telah pergi.
Aldebaran berjalan ke sebuah meja kerja yang ada dikamarnya, membuka laci dan mengambil sebuah kotak, Aldebaran mendudukan pantatnya di kursi dan membuka kotak yang ternyata berisi sebuah cincin, Aldebaran memainkan cincin itu ditanganya dan dipandanginya cicin itu.
Cincin itu belum sempat dipakai pemiliknya, seharusnya malam itu menjadi malam yang penuh tawa, tapi justru sebaliknya malam itu Aldebaran hancur, empat tahun silam tepatnya dihari ulang tahunnya sebuah kecelakaan pesawat tujuan singapur Jakarta mengalami kecelakaan, pesawat tersebut jautuh masuk ke dalam lautan dan didalam pesawat tersebut membawa kekasihnya yaitu Michel dan yang membuat Aldebaran lebih hancur adalah Michel tidak dapat ditemukan.
Aldebaran tidak suka jika ulang tahunya dirayakan, ia lebih merayakan ulang tahunya dengan tidur dengan harapan bahwa kejadian itu hanyalah mimpi, baginya perayaan hanya akan membuat luka masa lalunya semakin basah, semenjak kejadian itu Aldebaran membenci laut, perayaan yang seharunya dirayakan dengan penuh suka cita justru diiringi dengan tangis keluarga.
Setelah satu tahun berlalu tepat di hari ulang tahunya lagi Riky datang ke rumah Aldebaran, Riky langsung masuk ke kamar Aldebaran, ia yang sedang tidur dikasurnya dikagetkan dengan kaki Aldebaran yang diseret begitu saja oleh riky
"Bangun Ngga, kalau ngga bangun gue bawain seember air ya,"
Aldebaran yang masih belum sadar sepenuhnya, tapi ia bisa mengerti kalau itu suara adalah suara riky, alih-alih mempedulikan suara riky Aldebaran kembali menarik selimutya.
Riky adalah tipe manusia ketika ia mengucapkan sesuatu maka akan ia lakukan, dengan seember air yang ia bawa, riky menyiramkanya ke tubuh Aldebaran yang masih berada diatas Kasur.
Aldebaran tersentak kaget, "LO GILA?! KAN UDAH GUE BILANG GUE NGGA MAU DIGANGGU," ucap Aldebaran sekujur tubuhnya basah "MENDING SANA LO PERGI, GUE LAGI PENGIN SENDIRI,"
"kan lo tau gue ngga main main omongan gue," Riky meletakan embernya dilantai "ini hari ulang tahun lo bisa-bisanya lo malah asik tidur, ayo kita rayain,"
Dengan muka datarnya Aldebaran turun dari ranjang dan duduk di sofa kamarnya "ngga gue ngga mau, gue mau tidur,capek!!,"
"Karena Michel lo kaya gini?,"
KAMU SEDANG MEMBACA
2A
Fanfiction"Apa saya boleh bahagia?," "kenapa kamu tanya gitu? "karena setiap kali saya bahagia, semesta seakan tidak pernah memihak," ps: cerita ini terispirasi dari tokoh aldebaran dan andin, hanya untuk bersenang senang dan kembali berlatih menulis