2A

Bab 25-Awal dan Akhir

Holla aku kembali maaf menunggu lama, ketika tamu bulanan datang rasanya sangat mantap ya sobat belum lagi tugas UTS mesti buat video rasanya aku ingin menghilang dari bumi wkwkw

Ini adalah bab terakhir dari cerita ini semoga suka

Terima kasih yang selama ini sudah membaca cerita ini

Jangan lupa bahagia

Selamat membaca

Sampai ketemu dicerita aku selanjutnya.

Semoga suka dengan Bab terakhir ini

Hidup itu sebuah perjalanan panjang yang kita ngga tau akhirnya akan seperti apa, dan perihal hidup itu bukan soal hasil, tapi sebuah proses, proses dimana kita bisa melewati setiap harinya, proses adalah sebuah gerbang penentu dimana kita akan ditempatkan, sebuah proses tidak ada yang mudah, kita harus melewati tangis, tawa, bahagia, sedih, ada masa dimana terkadang kita memilih ingin berhenti karena jalan yang kita lalui dihadapkan pada sebuah jurang.

Tapi alih alih berhenti kita bisa istirahat sejenak, melihat kesekeliling, kehilangan jalan adalah sebuah cara untuk kita mencari jalan lain atau bisa juga kita menggambar jalan sendiri, bisa saja jurang itu ada sisi kanan dan kiri , kia bisa memilih itu, yang terpenting dari perjalanan itu adalah kita tidak menyerah, mungkin saja kita akan merasa lelah tapi ingat lelah bukan berarti kita harus berhenti kan? Kita bisa beristirahat.

Nikmati proses untuk menemukan jalan itu, lihat sekelilingnya, akan ada banyak hal baru yang kita lalui dalam prosesnya, hingga pada suatu hari nanti tanpa kita sadari kita akan berdiri disebuah tempat yang dulunya hanya sekedar doa tapi ketika kita mampu berusaha sebisa kita doa itu menjadi nyata, hingga pada akhirnya ditempat itu kita akan menjadi manusia bahagia sebahagia-bahagianya.

Proses Aldebaran untuk bisa ada ditempat ini tidak mudah, banyak hal yang harus ia lewati, banyak kehilangan yang harus ia alami, mungkin waktu itu Aldebaran sempat ingin mengakhiri semuanya, tapi Tuhan punya cara lain, mungkin dalam perjalananya kebanyakan dipenuhi tangis tapi lihatlah dari tangis itu dari kejadian itu bahkan kini ia bertemu dengan seorang perempuan yang pada akhirnya menjadi alasanya untuk hidup kembali.

Aldebaran sudah bisa berdamai dengan dirinya sendiri, bahkan rasa trauma yang sedari dulu berkecambuk dihatinya sedikit demi sedikit hilang, kini Aldebaran menjadi orang yang lebih percaya diri, bukankah ketika orang yang sudah bisa percaya dengan dirinya sendiri ketika melakukan sesuatu dia tidak akan memikirkan pendatap orang lain? Selagi apa yang dilakukanya tidak merugikan orang lain dan tentunya ia melakukan itu karena dia sendiri bahagia dan orang terdekatnya pun ikut bahagia.

Kini Aldebaran sudah menjadi raja di hati andin , begitupun andin yang menjadi ratu dihati Aldebaran, walaupun pertemuan mereka begitu singkat tapi kini cinta mereka begitu kuat, semua itu adalah hasil dari sebuah ketulusan, semasing dari mereka ketika dihadapkan pada sebuah masalah mereka tidak memilih pergi tapi memilih menyelesaikan bersama.

Satu minggu lagi pernikahan mereka akan segera digelar, segala persiapan sudah dipersiapakan secara matang, peroses paling membahagiakan dari dari dua orang yang saling mencintai adalah pernikahan. Sebuah pernikahan bukan berarti semuanya telah selesai dan perjalan mereka akan selalu bahagia tentunya tidak, pernikahan adalah sebuah gerbang menuju kehidupan yang sebenarnya, pernikahan akan menunjukan seberapa kuat cinta mereka untuk saling melengkapi, untuk sama sama bertahan dalam ikatan hingga maut memisahkan.

Sore ini Aldebaran dan Andin ada disebuah pantai yang biasa Aldebaran kunjungi, tempat yang selalu ia taburkan bunga untuk seseorang yang masih selalu ada dihatinya, Aldebaran dan Andin menaburkan Bungan, sembari dalam hatinya mengucapkan lanutuan doa agar Michel bisa bahagia dan ditempatakn disisi terbaik-Nya.