19. Alarm Penyelamat

2K 160 11
                                    

Sehari, dua hari atau mungkin sudah satu minggu setelah Haechan memergoki Mark dengan Felix. Haechan jadi sering bertemu dengan mereka entah itu di area parkiran, kawasan Fakultasnya dan yang paling sering adalah Kantin.

Tentu saja Haechan lebih memilih menghindari mereka dengan pura-pura tidak melihatnya. Tapi untuk siang kali ini sepertinya tidak bisa. Karena dengan seenaknya mereka duduk tepat di hadapannya dengan tampang tidak berdosa.

"Kita duduk disini ya? Udah nggak ada meja kosong lagi" Kata Felix dengan tatapan memohon.

Haechan mana bisa menolak, jadi dia hanya mengangguk saja. Dia mengamati area kantin dan memang benar, semua meja sudah di tempati oleh orang lain.

Awkward moment.

Mark dengan Felix hanya saling diam, sedangkan Haechan pura-pura sibuk dengan Handphone-nya padahal dia hanya menggeser layar menu saja.

"Santai aja kali, kaku amat kayak kanebo kering" Kata Haechan memecah keheningan diantara mereka. Dia tidak suka dengan suasana yang canggung.

Felix hanya tersenyum sedangkan Mark menatap Haechan tidak enak. Lalu setelahnya, entah memang sengaja atau bagaimana, Felix jadi terlihat agresif. Maksudnya, dia seperti sengaja memperlihatkan kemesraannya dengan Mark di depan Haechan.

Apa-apaan itu? Mencium pipi Mark, memainkan rambut milik Mark, menyuapi Mark, mengー

Tidak, Haechan tidak bisa melihat itu semua. Dia cemburu, dia kesal, dia iri, dia ingin pergi. Tapi alasannya apa? Kelasnya akan segera di mulai? Mark tahu jadwal Haechan semester ini. Atau alasan jika dia ingin mengerjakan tugas? Mark juga pasti tahu, Haechan tipe orang yang mengerjakan tugas jika semua kelasnya sudah selesai.

Renjun. Satu nama yang terlintas di pikiran Haechan saat ini.

Line.

Renjun😈:

Jun!!!!|
Tolongin gue|
Pleasee urgent!!|

|kenapa?

Haechan bernapas lega saat Renjun fast respond.

Ke kantin ft skrng|
Lo pura² ada urusan sama gue|
Cepeett|

|gue ada kelas

AAAAAA TIDAK|
Yaudah telpon gue sekarang|

|ada dosen
|byee

━━━━━━━━

Haechan hampir saja kelepasan membanting Handphone-nya ke meja.

Sekarang Haechan bingung harus berbuat apa. Menunggu kelasnya di mulai? Ide yang sangat buruk, kelasnya bahkan di mulai setengah jam lagi. bisa bisa dirinya keburu menjadi abu karena kepanasan melihat mereka berdua. 

Padahal bisa saja Haechan pergi dengan alasan jika dia mempunyai janji dengan temannya, tapi itu terlihat tidak natural dan mengada-ngada, Haechan tidak mau mereka curiga jika dirinya sedang menghindar.

Tiba-tiba di atas kepalanya seperti muncul sebuah lampu. Haechan mempunyai ide cemerlang.

Dibukanya aplikasi alarm pada ponselnya lalu menyetel alarm dengan waktu 5 menit dari sekarang dan mengubah nadanya seperti nada dering telepon. Haechan pintar bukan? Sekarang Haechan hanya tinggal menunggu alarm itu berbunyi dan berpura-pura mengangkatnya seolah-olah ada seseorang yang meneleponnya.

Haechan sengaja meletakkan ponselnya dengan keadaan tengkurap di meja, dan dia pura-pura fokus memainkan sedotan pada minumannya. 

Lima menit berlalu, akhirnya ponsel Haechan berbunyi. Dengan santai, dia mengambil ponselnya. Haechan memberi kode kepada mereka jika dia ingin mengangkat teleponnya dan langsung dihadiahi sebuah anggukan oleh Mark.  

Haechan beranjak dari tempat duduknya dan hanya membelakangi mereka. Sengaja, agar mereka mendengar ucapan dirinya.

"Halo? Apaan?"

"Gue lagi di kantin ft, kenapa emang?"

"Kesini aja kali, gue males jalan"

"Yaudah iya gue kesana, jangan kemana-mana"

"Hmm, byee"

Haechan pura-pura mematikan teleponnya. Setelah itu dia berbalik, kembali memperhatikan mantan kekasih dengan kekasih barunya itu. "Gue duluan ya, ada temen di bawah" Pamitnya.

Felix hanya mengangguk sambil tersenyum, sedangkan Mark?

"Hati-hati can" Itu yang dikatakan Mark. Tidak lupa, Mark juga memberi Haechan senyuman. Senyuman yang pernah menjadi salah satu hal terfavorit bagi Haechan. 

"Iya kak" Balasnya lemah. Entah mengapa melihat senyuman dan perhatian itu membuat dada Haechan terasa sesak. Dia jadi teringat masa-masa indah bersama dengan lelaki berkelahiran agustus itu.

-tbc

Seneng bangett akhirnya ada nct 2021, tpi sedih juga bcs winwin sama lucas ngga ikut nct tahun ini:(

Asskksksks foto teaser Haechan keluarr. Bagaimana sunflower?? Aman????

Saya sebagai injeolmies mengucapkan selamat mleyot bersama🙏 kita sama-sama sedang mleyot.

Katanya Mantan ✔️ | MarkhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang