Hari ini berjalan cukup menyenangkan bagi Natasha, Fajri maupun bagi Fiki dan nazwa.
Setelah sedikit mengitari seisi mall, mereka kemudian pulang, toh hari sudah mulai sore.
"Gimana hari ini? Capek ya?" Tanya Fajri
"Capek sih, tapi seneng juga. Udah lama ga ke bioskop" Natasha tersenyum.
Suasana hatinya yang bagus membuatnya senang hari ini.
"Oh iya , kita kan tadi beli baju, udah kamu keluarin dari bagasi?"
"Udah nat, kamu liat lagi sana , aku mandi dulu. Gerah" Fajri mengambil handuk nya , dan hendak masuk kedalam kamar mandi.
Namun langkahnya terhenti , "nat kamu gamau ikut?"
"Ikut kemana?"
"Mandi bareng" jawab Fajri , usil.
"IH ENGGAK, NANTI KAMU ISENG" Kata Natasha.
"Yakin nih gamau?"
"Yakinnn, udah sana mandi cepetan" Natasha mungkin kesal. Tapi ia tak benar benar melakukannya, melainkan ia berusaha menutupi rasa malunya.
Fajri masuk dengan tawa kecil , sudah lama rasanya ia tak menjahili Natasha.
Natasha , wanita itu kini tersenyum dan menatap beberapa pakaian didepannya.
"Ih lucu ya sayang.. bajunya" monolog nya berbicara dengan si anak.
"Nanti kalo kamu udah lahir , bunda pakein baju ini ya" ucapnya seraya mengusap perutnya.
Natasha berdiri ia melipat satu persatu baju bayi yang dibongkar nya lalu ia masukkan kedalam lemari.
Ting..
Notifikasi tanda pesan masuk berbunyi dari ponsel Fajri.
Natasha melirik, lalu ia mengambil ponsel itu
Son : ji jangan lupa ke dorm ya, besok kita ada performNatasha mendesah pelan "padet juga ya jadwal mereka..." Batin Natasha.
"Nat?" Panggil fajri membuatnya tersadar , Fajri sudah selesai membersihkan dirinya.
"Kamu besok ada jadwal perform ya?"
"Ada sih.. acaranya live gitu , kok tau?" Kata Fajri Sambil mengeringkan rambutnya dengan handuk.
"Tadi , gasengaja liat notifikasi HP kamu, zweitson bilang ada latihan malam ini"
Fajri melihat jam di dinding "masih jam lima" gumamnya.
Setelah menyisir rambut dan menjemur kembali handuknya fajri berbaring di sebelah Natasha.
Lebih tepatnya, tengkurap sih. Abis itu dia coba untuk ngedeketin natasha.Natasha yang lagi fokus sama ponselnya ngalihin pandangannya kearah Fajri yang lagi ngusap ngusap perutnya.
"Ji kira kira.. anak kita enaknya dinamain apa ya?"
"Gatau, terserah"
"Kok terserah sih..."
"Ya sukanya kamu aja nat.. lagian ga penting ju-"
"Oh jadi maksud kamu ga penting gitu? Anak kita ga penting? Iya?" Kata Natasha mulai menatap datar suaminya.
"B-bukan maksudnya tuhhh yang penting.." Fajri menggantung kalimatnya, sedangkan natasha masih menatapnya dengan wajah yang tak berubah.
"Yang penting, i-ibu dan anak nya sehat gitu"
Ucap Fajri sedikit gelagapan "AL- AS-AN" Balas Natasha sambil memicingkan mata nya.
![](https://img.wattpad.com/cover/279436023-288-k583453.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Married My Idol | un1ty Fanfic [End]✓
JugendliteraturDijodohin? siapa sih yang mau di jodohin? Natasha, gadis itu ingin sekali menolak perjodohan yang direncanakan orang tuanya. tapi kalo ternyata calon suaminya idol bahkan bias sendiri, apa masih mau Nolak? Start -26 Agustus 2021 End - 1 Maret 2022 ...