🍃18.

613 55 14
                                    

Seokjin melepaskan earphonenya, dan memfokuskan dirinya, rasanya sungguh tidak sabar untuk bertemu dengan Jisoo. Dia pulang dan tadi sore baru sampai, berniat ingin melepas rindu malam ini. Dan di iyahkan oleh kekasihnya.

Tersenyum karna dia harus membeli keingan Jisoo terdahulu.

Tiba-tiba ada mobil lain yang ingin menyerempet mobil Seokjin, dan untung disadari oleh pria tersebut. Dengan begitu Seokjin menghindar dan berjalan lebih kedapan untuk menghindar serempetan(?)

Seokjin fikir mobil tersebut tidak sengaja ingin menyerempet mobilnya, tapi (lagi) mobil itu sudah ada disampingnya dan Seokjin mulai melihat ke arah sana.

Tidak terlihat sama sekali, siapa dibalik kemudi itu. Hanya terliha siluet seseorang tengah memakai topi dan juga masker jadi Seokjin tidak bisa menebak siapa orang tersebut.

Ketika mobil itu ingin kembali menyerempetnya, Seokjin dengan cepat menancapkan gasnya untuk menghindar.

Ketika yang ketiga kalinya Seokjin merasakan guncangan pada mobilnya karna orang tersebut berhasil menabrakan mobilnya dari samping.

"Argh, sialan. Siapa yang ingin macam-macam denganku? Lihat saja." gumam Seokjin geram, dia mengambil ancang-ancang untuk melawan orang tersebut.

Seokjin membalas dengan menabrakan mobilnya ke mobil yang berada disebelahnya sehingga mobil itu sama sepertinya, tapi masih pada pendiriannya mobil itu kembali menyerang Seokjin dan dia tidak akan diam saja.

Dan terjadi aksi saling menabrakan body samping mobil mereka,  Seokjin yang ingin berbelok untuk terlepas dari kejaran mobil tersebut dikejutkan akan ada sebuah mobil lain didepannya.

Dengan cepat Seokjin membanting stir ke arah kiri untuk menghindar tabrakan bruntun.

Ckiitttt

Brakkk

Kajadiannya begitu cepat, karna Seokjin membawa mobilnya dengan kecepatan standart tapi tidak bisa untuk mengeremnya dengan cepat.

Mobilnya naik ke trotoar dan menabrak pembatas jalan, dengan body depan mobil yang hancur.

Orang-orang yang berlalu-lalang disana segera menuju lokasi dan ada yang menelpon ambulan juga membantu Seokjin keluar dari mobilnya, karna takut meledak. Mobilnya mengeluarkan asap banyak didepan membuat orang-orang disana sedikit takut.

Pria itu- Seokjin tidak sadarkan dirinya dengan darah yang keluar di keningnnya, sepertinya dia terbentur stirnya dengan kencang karna darahnya mengalir sangat banyak.

Beberapa menit kemudian ambulance dan polisi datang ditempat kejadian, melihat apa yang sudah terjadi disini.

Seokjin dibawa kerumah sakit dengan saksi yang melihat kejadian.

.

Jisoo berjalan cepat dilorong rumah sakit, diikuti Taehyung. Mereka berdua terlihat sekali sangat cemas.

Sesampainya disana sudah ada Lisa dan dua orang lain yang tidak Jisoo ketahui.

"Lisa bagaimana?" ujar Taehyung ketika dia sudah sampai, perempuan itu menggelengkan kepalanya.

Taehyung menunduk lemas, dan Lisa menghampiri pria tersebut untuk menenangkanya. Bagaimana pun ini Seokjin yang kecelakaan yang merupakan kekasih dari Jisoo, kalau sampai terjadi hal yang tidak diinginkan dengan begitu Taehyung akan benar-benar menikah dengan Jisoo.

Taehyung selama ini selalu mencari cara untuk membatalkan semuanya, dari dia yang menuruti semua keingan Jin Hee. Dengan begitu pria tua itu mungkin akan mendengarkannya lain hari, karna dia jarang bersuara selama ini. Fikirnya.

The Game [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang