I'M BACK 💜Call me Caca....
APAKAH KALIAN SIAP UNTUK MEMBACA PART INI??
SEMOGA SAJA IYA, KARENA DI PART INI KITA AKAN KEDATANGAN KARAKTER SPECIAL, KESAYANGAN KALIAN SEMUA TENTUNYA🤗
BAIKLAH TANPA TUNGGU LAMA. SILAHKAN MEMBACA PART 6 PREND
"Aneh ya, bilangnya gak cinta. Tapi gak suka liat dia sama yang lain."
- Nesya atmaja••🦋••
6. ADA HUBUNGAN APA?!
Seorang perempuan cantik dengan mata coklat terangnya tersenyum manis ke arah Megan yang sedang duduk di hadapannya seraya memakan satu mangkok mie ayam. Sebenarnya tadi inti Calaveras juga ada disitu. Tapi mereka memilih untuk pergi dan meninggalkan keduanya untuk makan bersama di kantin.
"Makasih ya Megan udah ngajakin aku makan bareng berduaan kaya gini." Ucap Serena dengan ekspresi senang bukan main.
Megan mengangguk. "Kata Sisyl lo punya penyakit maag, dia bilang juga lo belum makan dari pagi. Yaudah, sekalian gue ajak lo makan bareng." jelasnya tak mau Serena salah paham dan mengiranya yang tidak-tidak.
"kamu perhatian banget ya sama aku??" Serena tersenyum malu. Baper akan ucapan dan tindakan yang Megan berikan padanya.
"Jangan salah paham." Megan menghentikan aktifitas makannya. Beralih meminum satu gelas es jeruk peras sampai habis tak tersisa.
"Oh iya, Jaket kamu yang dua minggu lalu itu aku lupa balikin. Nanti aku anter kerumah ya?" Serena menaikkan satu alisnya meminta jawaban.
"Gak usah, ambil aja." ucap Megan tanpa pikir panjang.
Wajah Serena langsung berseri. Memancarkan kebahagiaan. Senyumnya pun tak bisa di tahan saat mendengar ucapan Megan barusan. Megan memberikannya Jaket?! Bekas cowok itu pula?? Sepertinya Megan memang memiliki perasaan yang sama sepertinya.
"Beneran?" tanya cewek itu memastikan. Megan hanya berdehem singkat untuk menjawabnya.
Serena hampir saja memekik saking bahagianya. Kapan lagi kan dapet jaket gebetan, langsung di kasih pula sama pemiliknya. "Makasih Gan. Aku janji bakal jaga jaket itu baik-baik." ujarnya antusias.
Megan berdiri dari duduknya. "Iya." balasnya singkat. Lalu cowok itu langsung pergi meninggalkan Serena seraya memasukkan kedua belah tangannya kedalam saku celana. Semakin menambahkan kesan tampan yang mampu membuat semua kaum hawa menjerit terpesona.
Megan memasuki kelasnya. Menghampiri kelima sahabatnya itu yang tengah berbicara dengan tampang serius.
"Ada apa??" tanya Megan saat sudah berhasil duduk di samping Reval.
"Kemarin Reza di keroyok sama beberapa orang yang gak dikenal." jawab Reval menjelaskan. Reza adalah anggota Calaveras angkatan ketujuh. Saat Reval hendak ke toilet tadi. Ia mendapatkan telepon dari Aji, Anggota Calaveras yang satu angkatan dengan Reza itu memberitahukan kalau Reza telah masuk kedalam rumah sakit akibat di keroyok beberapa orang berjaket sama. Namun penglihatan yang kurang akibat tamparan itu membuat Reza tak dapat membaca nama Geng motor yang tertampang di jaket tersebut.
"Gue rasa itu semua ulahnya anak Regla. Mereka semua sengaja ngeroyok anggota kita. Biar bikin kita semua terpancing dan emosi." Aldi mulai beropini.
"Sekarang gimana?! Kita ke SMA Abadi atau langsung kerumah sakit?" timpal Satria bertanya. SMA Abadi adalah sekolah tempat Reza dan juga beberapa Anggota Calaveras lainnya belajar. Memang tidak semua anggota Calaveras bersekolah di SMA Bina Bakti. Itulah salah satu bukti kebesaran nama Calaveras. Jumlah anggotanya yang terbilang banyak, bahkan anggotanya terpencar ke berbagai SMA dan juga Universitas besar di kota Jakarta.
KAMU SEDANG MEMBACA
MEGANTARA | PERJODOHAN
Fiksi RemajaDijodohin sama wakil ketua geng motor?! *** [⚠️CERITA INI MENGANDUNG KATA - KATA KASAR YANG TIDAK BAIK UNTUK DITIRU DAN JUGA CERITA INI DAPAT MENYEBABKAN SERANGAN JANTUNG MENDADAK SERTA KEJANG - KEJANG DAN TERIAK-TERIAK SENDIRI KARNA BAPER⚠️] *** "...