Sandwich Ala Rayya&Alina

502 88 5
                                    

Pagi ini di apartemen milik keluarga Reyvan, ada dua orang kekasih yang sedang asik membuat sandwich untuk dibawa ke rumah sakit

"Rayya, tolong ambilin saus nya dong" pinta Alina kepada sang kekasih

Yap!! Alina dan Rayya adalah sepasang kekasih yang sudah menjalin hubungan kurang lebih enam bulan

"Al, ini mayones kenapa si?" tanya Rayya yang sedang berusaha memencet botol berisikan mayones yang tak kunjung keluar

"coba sini aku aja" Ucap Alina seraya mengambil alih botol itu

Alina menekan sekuat tenaga tapi hasilnya tetap nihil

"susah kan?" Tanya Rayya meledek Alina yang kesusahan bergelut dengan botol mayones itu

"kamu aja deh Ray, aku nyerah" Ucap Alina sambil menyerahkan botol mayones ke tangan Rayya

Rayya pun mengarahkan botol mayones itu ke wajah nya, seraya menyipitkan sebelah mata untuk melihat apa yang menyumbat lubang botol ini, namun tiba-tiba saja....

'croottt'

Mayones itu terbang meneuhi wajah Rayya, Alina yang melihat kejadian ini pun seketika tertawa dengan sangat lepas

"Astaga Rayya, kamu kenapa si" Ucap Alina sambil mencari tissue

Rayya masih mematung memegang botol mayones itu, ia pasrah dengan wajahnya yang sudah dengan mayones, bahkan mata nya pun susah dibuka karena tertutup oleh mayones itu

"Sini aku bersihin" Sambung Alina seraya membersihkan mayones itu dari wajah kekasih nya

"ini mayones nya punya dendam deh sama aku" Ucap Rayya

"kenapa gitu?" tanya Alina

"dia cemburu kali, karena aku bisa dapetin kamu yang cantik nya luar biasa" dalam keadaan wajah penuh mayones pun Rayya masih sempat menggombal kepada Alina

"euummm, gombal ternyata" Ucap Alina

"cepetan dong Al, ini mata aku udah pegel banget ketutupan mayones" Oceh Rayya, dengan cepat Alina mengambil tissue lagi dan membersihkan bagian mata Rayya

Sedikit demi sedikit mayones yang menutupi mata Rayya pun menghilang, kini Rayya sudah bisa membuka, mata nya

"dah bersih nih" Ucap Alina, Rayya pun membuka mata nya perlahan

Tatapan mata indah milik Alina menyambut tatapan indah milik Rayya, kedua nya pun saling bertatapan sekian detik lama nya

"ih apaansih, berasa di sinetron" Oceh Alina menyembunyikan rasa gugup nya

-----

"Kamu ga ada niatan mandi gitu?" Tanya Reyvan yang sedang menyindir Sania, karena sudah dua hari ini Sania tidak mandi

"gimana ya, aku ga mandi aja udah cantik, gimana kalau aku mandi, nanti aku nambah cantik pula" Jawab Sania dengan percaya diri

"PDL, PDL, PDL... PEDE BANGET LHO" Sahut Reyvan dengan sangat dramatis

"Lho aku mah emang cantik, body nya bagussss" Sahut Sania tidak mau kalah

"heh! Berobat lu" Ucap Reyvan sambil menepuk jidat Sania

----

"taaaarrraaaa!!! Udah jadi!!" Sorak Alina dengan sangat gembira

"busettt, pelan-pelan napa teriak nya" Sahut Rayya sambil mengelus telinga nya

RESTU (SEGERA TERBIT!) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang