“Mungkin di kamarnya, biasalah namanya calon pengantin ya enggak mau keluar karena pasti dapat berbagai macam godaan,” sahut Lik Farza. Gus Syamsul berlalu. Semua orang turut berbahagia untuk kakak sepupunya, tetapi tidak seorang pun tahu bagaimana laranya. Apa Gus Syamsul boleh iri? Kakak sepupunya berhasil menyempurnakan separuh agama dan melaksanakan ibadah terlama dengan cinta pertamanya.
“Mas, selamat, ya.” Gus Afdhal menjabat uluran tangan Gus Syamsul. “Keadaan kamu gimana?”
“Seperti yang Mas lihat, aku lebih baik.”
“Hatimu?”
“Masih sama. Belum bisa berpaling dari gadis bernama Isrina. Gadis yang suka pakai sarung, gadis yang suka pakai mika untuk kerapian tampilan hijabnya, gadis yang berani menegurku sebagai santri badung, gadis yang terlambat mengikuti kelas, gadis yang ketika tidak dihukum bertanya, dan dia gadis yang membuatku jatuh cinta, bahkan dia gadis yang sudah menorehkan luka dalam dada.”
Gus Syamsul menoleh ke Gus Afdhal. “Aku masih hafal tentang dia, semua yang ada pada dirinya, dan kejadian yang pernah kulalui bersamanya. Kami mengukir janji akan terus saling mencintai. Tapi sayangnya, hal itu tidak terbukti.”
“Syam ....” Gus Afdhal tidak bisa berkata. Kehancuran adiknya juga menghancurkan hati dan mood-nya.
“Mas carikan penggantinya, ya?”
Gus Syamsul menggeleng. “Enggak minat, aku mencintai Isrina, bukan orang lain.”
___
Alhamdulillah, beginilah akhir cerita Hanya 60 Hari Kisah Kita versi Wattpad, gimana setelah baca spoiler-nya? Makin penasaran, dong, pastinya? Ceritanya bakalan lebih seru dan menguras air mata. Ada sekitar 10 bab lagi yang hanya tersedia di versi bukunya.
Meski masa PO sudah lama berakhir. Novel ini masih bisa dipesan, ya, Readers!
Silakan bisa hubungi nomor ini
083106419226Harga di bawah 100k. Hanya 85k.
Free ongkir untuk area Jawa.Terima kasih untuk yang sudah meluangkan waktu membaca kisah Isrina dan Gus Samsul. Author pamit, ya. Sampai jumpa.
Kita bertemu lagi di cerita lain.😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah 60 Hari (SELESAI)
Genç KurguSiapa yang tidak menginginkan kehidupan remajanya bebas dan mengisinya dengan hal-hal terindah? Isrina Aulia, korban dari keegoisan orang tuanya yang berambisi menjodohkannya dengan orang kaya di desa. Gadis itu terpukul, orang tuanya menghalalkan s...