Daddy Sugar [FF Yoongi BTS]

Extra Chapture : [Jungkook X Taeri]

Enjoy with my story

.
.
.
.
.

.

Jungkook menghela nafas, setelah pengakuan Taeri di pengadilan gadis itu selalu menghindari Jungkook. Dan lebih parahnya lagi Taeri selalu mencoba melakukan bunuh diri, yah bunuh diri membuat Jungkook kelimpungan kalau dirinya lengah.

Saat beberapa jam setelah sidang, Jungkook dikejutkan dengan Taeri yang hilang dari kamarnya. Dan saat mereka mencarinya salah satu pasien mengatakan jika dia menemukan kursi roda di tangga menuju atap.

Sontak Jungkook langsung berlari menuju atap, dan mendapati Taeri yang hendak melompat. Beruntungnya ia langsung menangkapnya, kemudian beberapa Dokter datang dan langsung menyuntikkan obat penenang.

Lalu Jungkook berkali-kali memergoki Taeri yang berusaha mengiris nadinya, kemudian memukulkan kepalanya pada tembok. Kemudian berusaha menenggelamkan dirinya di dalam bak kamar mandi.

Dan kini Jungkook lagi-lagi mendengar para perawat yang berlalu lalang dengan cemas, mereka mengatakan jika Taeri mencoba bunuh diri lagi dengan meminum cairan pembersih yang ada di kamar mandi.

Beruntung Dokter bisa menyelamatkannya, jika tidak Jungkook benar-benar merasa bersalah. Padahal ia baru sebentar meninggalkannya, hanya untuk ke kantin mengambil makan dan membawanya ke kamar rawat. Membuatnya jadi tidak selera makan.

Jungkook menggenggam tangan Taeri yang masih terlelap, mengusapnya sesekali menciumnya. Hingga akhirnya air matanya meringsek dari matanya, tidak kuat menahannya.

"Hikss.."

Ini adalah pertama kalinya Jungkook jatuh cinta, dan ia jatuh cinta pada Taeri yang kini merasa bahwa dirinya tidak pantas untuk siapapun termasuk Jungkook.

Rasanya menyakitkan ketika melihat orang yang kita cintai berusaha untuk bunuh diri.

.

Tidur Jungkook terusik saat mendengar suara pintu tertutup, ia menoleh dan tidak mendapati Taeri berada di atas brangkar. Membuat Jungkook panik bukan main, kemudian menoleh ke arah kamar mandi yang tertutup.

Dengan segera Jungkook menghampirinya, "Taeri!! Kim Taeri!!! Buka pintunya!!"

Sial, pintunya terkunci. Jungkook berusaha untuk mendobraknya, sekali dua kali hingga berkali-kali dan akhirnya berhasil. Dengan segara Jungkook masuk dan mendapati Taeri yang terduduk di bawah shower yang menyala, menatap kosong ke arah depan.

Jungkook menghampiri Taeri dan menariknya menjauh dari guyuran shower, membawa wajah Taeri agar menatapnya. "Kumohon hentikan, hentikan semuanya." lirih Jungkook.

"Wae?"

"Kenapa kau masih ada di sekitarku? Aku kotor dan AKU TIDAK PANTAS UNTUK SIAPAPUN!!"

"ANIYA!!"

Jungkook menangkup wajah Taeri yang sangat pucat, "Kau pantas Taeri-ah, kau pantas. Aku tidak akan pernah pergi, aku akan tetap di sampingmu karena aku mencintaimu. Jadi hentikan percobaan bunuh dirimu, masih banyak orang yang menyayangimu."