Chapter END

2K 168 21
                                    


Warning!!! 🔞

***

Yeri yang berada di dalam pelukan Jungkook menyunggingkan senyumnya.

"Merindukanku?" Tanya Yeri untuk memastikan, Jungkook menganggukkan kepalanya sembari mengangkat wajah Yeri untuk menatapnya.

"Apa kau masih membutuhkan waktu untuk sendiri?"

Yeri mengulum senyumnya, "Kalau aku bilang masih, bagaimana?"

"Aku akan pergi dan menunggumu lagi, tidak masalah." Balas Jungkook setengah hati saat mengucapkannya.

"Kalau begitu, kenapa kau bisa ada di sini dan menghentikan pertengkaran para mantanmu?"

Sebelum Jungkook hendak menjawab, ada suara lain yang menginterupsi pembicaraan mereka. Jungkook dan Yeri pun menoleh ke arah suara dengan ekspresi yang berbeda, Yeri yang terlihat biasa dengan senyum lebarnya dan Jungkook yang terlihat kesal dengan tatapan tajam mengarah pada sosok yang memiliki suara.

"Oh, kau sudah selesai?" Tanya Yeri yang di balas anggukan singkat.

Jungkook menatap seorang pria yang tengah menatapnya dengan senyuman lebar, lalu melirik ke arah uluran tangan yang mengarah padanya.

"Choi Wonbin, dokter psikolog yang menangani Yeri. Kau pasti suami Yeri, bukan? Jeon Jungkook?" Ucap pria bernama Wonbin pada Jungkook.

Jungkook memilih untuk mengabaikan Wonbin dan menatap istrinya, "Kenapa doktermu ada di sini?"

Yeri terperangah dengan sikap Jungkook pada Wonbin, ia melirik salah tingkah ke arah Wonbin yang menarik kembali uluran tangannya yang diabaikan Jungkook.

"Aku meminta Wonbin menemaniku ke acara reuni ini." Jawaban Yeri sukses membuat Jungkook membulatkan matanya terkejut.

"Kau memiliki suami dan malah mengajak pria lain untuk menemanimu?" Seru Jungkook tak terima, ia mengambil satu langkah mundur.

"A-aku pikir kau sibuk dan kami tidak ber-"

"Kau bahkan tidak menghubungiku, bagaimana bisa tahu kalau aku sibuk?" Sela Jungkook membuat Yeri bungkam.

Wonbin yang hanya diam memperhatikan pun mulai berbicara, "Tuan Jungkook, sebenarnya aku dan Yeri-"

"Aku tidak menyuruhmu untuk bicara dan sebaiknya kau pergi dari hadapanku." Ketus Jungkook dengan ekspresi murkanya.

"Kau tidak bisa mengusir Wonbin seperti itu."

"Oh, benarkah? Kalau begitu aku yang akan pergi." Ucap Jungkook tanpa pamit pergi dari hadapan Yeri dan Wonbin.

"Jungkook! Jungkook!" Teriak Yeri dengan panik, tapi Jungkook terus melangkah tanpa mengindahkan panggilannya.

Yeri menoleh ke arah Wonbin, "Maafkan aku, Wonbin. Maafkan sikap Jungkook yang mungkin sedang-"

"It's okay, kau susul saja suamimu. Aku juga harus mencari Soohyun di dalam." Sela Wonbin yang disetujui Yeri dengan rasa bersalah.

"Sekali lagi, aku minta maaf."

.

Yeri berlari menuju basement dengan mata menatap ke sekeliling mencari keberadaan Jungkook yang cepat sekali menghilang, ia melebarkan mata dan mempercepat langkahnya begitu melihat Jungkook baru saja membuka mobil yang terparkir di ujung basement.

Yeri bergegas masuk ke dalam mobil begitu mendengar suara mobil Jungkook baru dinyalakan. Jungkook yang mendengar suara pintu terbuka dan tertutup secara kasar pun menoleh, ia menatap Yeri masih dengan ekspresi murkanya.

TEACHER AND I [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang