6. SAKIT

38 13 0
                                    


Pagi hari yang indah dan sinar mentari yang cerah, berhasil mengusik gadis cantik itu bangun dari tidur nya. Ia merasakan sakit di sekujur badan nya, mungkin itu efek dari hukuman yang di berikan oleh abang nya.

Ingin bangun dari tempat tidur saja rasanya sangat susah, Ayla benar-benar lemas tidak ada tenaga. Sampai ada Bi Surti yang datang ke kamarnya lalu membantu Ayla bangkit dari tempat tidurnya.

"Udah Neng, hari ini neng Ayla gak usah masuk sekolah dulu. Neng Ayla masih sakit, bibi gak tega liat nya. " Jelas Bi Surti kepada Ayla.

"Tapi Bi... "

Belum sempat melanjutkan ucapannya, Bi Surti sudah terlebih dahulu memotong ucapan Ayla.

"Udah Neng Ayla gak usah khawatir, ntar bibi yang buat surat izin nya. " Ucap Bi Surti.

Ayla hanya mengangguk pasrah, kemudian ia meminum susu yang telah di bawakan oleh Bi Surti.

Melihat Ayla mengangguk, Bi Surti tersenyum senang. Selama ia bekerja di rumah Ayla, Bi Surti sudah menganggap Ayla seperti anak kandung nya sendiri.

Terkadang Bi Surti juga khawatir, ketika melihat Ayla di siksa oleh saudaranya sendiri. Namun, Bi Surti tidak bisa apa-apa karena sadar ia hanya art di rumah ini.

Di sisi lain, sahabat Ayla merasa khawatir karena sudah hampir bel masuk Ayla tak kunjung datang juga ke sekolah.

"Num, si Ayla kemana dah? Kok tumben amat jam segini belom nongol tuh bocah. " Tanya Reifa kepada Hanum.

"Mana gue tau, gue juga heran kali. Emang lo udah chat dia belum?. " Tanya Hanum

"Ehh... Iya belum Num, gue lupa. " Ucap Reifa sambil menepuk jidat nya.

"Yeee dudul, kenapa kagak dari tadi sih. " Ujar Hanum sambil menoyor kepala Reifa.

Reifa pun langsung membuka handphone nya lalu membuka chat room nya bersama Ayla.

"Gimana, udah belum?. " Tanya Hanum dengan rasa penasaran nya.

"Udah tapi ceklis satu. " Jawab Reifa.

"Tumben amat tu bocah.... "

Bel tanda masuk pun berbunyi, ucapan Hanum pun terpotong dan langsung memasuki kelas nya.

"Baik murid-murid sebelum memulai pelajaran hari ini, ibu absen dulu sebentar ya. " Ucap seorang guru yang sudah duduk di depan.

"Adlin Sauki. "

"Hadir bu. "

"Alika Nurul. "

"Hadir."

"Ayla Zidny Bramantyo."

Ketika nama Ayla di absen, tidak ada seorang pun yang bersuara bahkan keterangan nya pun tidak ada.

"Hanum, Ayla kemana kok tumben banget gak masuk?. " Tanya guru tersebut.

"Ehh.. Itu anu bu, Ayla gak tau kemana di chat aja belum ada balesan bu. " Jelas Hanum.

Guru tersebut hanya mengangguk pertanda mengerti atas apa yang di ucapkan oleh Hanum. Namun, beberapa saat kemudian guru tersebut kembali berucap.

"Ehh yaampun ibu lupa, hari ini Ayla sakit tadi pagi ada surat izin yang datang ke ibu. " Jelas guru tersebut.

Murid yang lainnya hanya mengangguk, kecuali Reifa dan Hanum yang masih keheranan.

Setelah di absen, semua murid kelas XII IPS 2 langsung memulai pembelajaran nya. Dan menyimak semua penjelasan yang di jelas oleh guru mapel sosiologi tersebut.

Tak lama dari itu, bel tanda istirahat pun berbunyi. Semua murid yang ada di kelas pun membereskan alat belajar mereka untuk keluar beristirahat, bu guru yang ada di kelas pun langsung mengakhiri kegiatan mengajar nya.

"Baik murid-murid, meteri hari ini ibu cukupkan sekian. Selamat beristirahat, assalamu'alaikum wr.wb." Ucap guru tersebut dan langsung meninggalkan ruangan kelas.

"Waalaikumsalam." Jawab semua murid dengan serempak.

Semua murid langsung berhamburan keluar kelas dan langsung pergi ke kantin untuk mengisi perut mereka yang sudah lapar.

"Rei, gimana udah ada balasan belum dari si Ayla?. " Tanya Hanum

"Belum, belum online tuh bocah. " Jawab Reifa.

"Huftt.. Yaudah deh yuk kantin, laper banget gue. " Ajak Hanum.

Reifa mengangguk dan langsung menyamakan jalan nya dengan Hanum.

Di sisi lain, Ayla yang tengah berbaring di atas kasur nya itu merasa bosan. Ia pun langsung mencari handphone nya lalu membuka aplikasi whatsapp.

Di sana terdapat chat spam dari Reifa, jari lentiknya pun langsung membuka chat room nya bersama Reifa.

Reifa bestief

P

P

Ay

Ayla?

Lo kemana dah?

Woi neng lo sekolah gak hari ini?

Udah mau bel ni?

P

Aylaaaaa

Lo sakit apaan!?

Jahat lo gak ngasih tau gue sama Hanum.

Me:

Aku gapapa kok, cuman demam aja

Biasa kecapean.

Maaf ya aku gak ngasih tau kalian, soalnya aku juga baru buka HP.


Setelah mengirim pesan singkat kepada Reifa, Ayla pun memutuskan untuk tidur karena kepala nya terasa pusing kembali.

Di sisi lain, Reifa dan Hanum sedang duduk di meja kantin bersama Nathan dkk, dikarenakan semua meja kantin penuh akhirnya mereka duduk bersama Nathan dkk.

"Ehh bentar, HP gue geter nih. " Ucap Reifa yang langsung membuka HP nya lalu membuka room chat nya bersama Ayla.

"Si Ayla sakit demam Num. " Ucap Reifa kepada Hanum.


Bersambung...

Jangan lupa follow, vote coment yang banyak ya, biar aku tambah semangat update nya!!!.

Instagram : @anisaaasri

Jangan lupa follow akun IG aku ya.

HAPPY READING!!

AYNA [ON GOING] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang