48. | Ethan

104 9 1
                                    

Sudah beberapa hari Reza menginap disini. Laki-laki itu menjadi pengasuh dadakan yang di bayar cukup mahal.

Tak apa lelah-letihnya bisa menghasilkan banyak uang.

Reza mengeringkan rambut basahnya memakai handuk kecil, saat sudah selesai mandi pagi.

Kedua alisnya saling bertaut melihat sahabatnya tengah berguling-guling di lantai bak cacing kepanasan.

"Gara-gara di tinggal istri ini mah, fiks."

Derren yang mendengar ocehan Reza langsung terbangun. "Istri gue kapan balik sih? Lama jasa, nte nyaho apa kalo aing teh kangen?"

Reza belagak muntah. Ia bergidik.

"Cari istri baru aja bro, lumayan."

Hanya satu kata yang bisa membalas perkataan Reza tadi yaitu, SESAT!

Reza memang membawa aliran sesat dan menyesatkan sahabatnya!

"Gue setia, gk kayak lo."Ujar Derren memakai sepatu sneakers keluaran terbaru.

Jika tidak ada yang mau di urus, mereka tidak mungkin pagi-pagi begini sudah bangun terlebih sudah mandi.

"Anak-anak lo mau di bawa?"

"Kalo gak di bawa, mereka mau di taruh dimana?"

"Pantiasuhan."

"Cheryl pulang, nyawa gue melayang."

Reza memang bener-bener.

Suara langkah kaki dari arah tangga mengalihkan perhatian mereka.

Sepuluh anak kembar itu sudah memakai pakaian yang sangat rapih hingga menampilkan kesan keren.

Ternyata tanpa di sadari baju yang di pakai oleh para twins itu couple. Mereka pada memakai jaket berwarna hitam mini dengan kaos oblong berwarna hitam tak lupa celana levis berwarna hitam mini juga. Sepatu mereka juga couple. Kacamata hitam mini yang ikut menambahkan mampu menambah kekerenan mereka bersepuluh.

"Anjir kalah sama bocil gue."Cibir Reza sedikit menunduk melihat ke arah pakaian yang ia pakai. Hanya kaos putih polos dan celana jeans berwarna hitam.

"Style anak-anak gue kece-kece banget."

"Iya dong Payah!!! Kita gitu loh!"sahut Ethan berlari menuruni anak tangga.

"Udah siap para twins?"

"SIAP!!"

•••

Restoran mendadak heboh. Anak-anak ber-usia 4 tahun lebih memikat perhatian mereka. Banyak yang iri dan ingin memiliki anak seperti para twins yang kini tengah menebar pesona terkecuali Azka yang kalem.

Disini yang caper sekali itu Ethan. Ethan bersiul dan sesekali menggoda perempuan cantik yang berada tak jauh darinya.

"Lo ngajarin anak gue yang gak bener?!"tanya Derren dengan sedikit nada tinggi melihat anaknya sudah berani menggoda perempuan.

Reza terkejut lantaran dirinya di tuduh. "Gak lah anjir. Tapi keren juga Ethan dah berani goda perempuan. Kayaknya gue harus ajarin dia lebih banyak."

"Lo mau gue tonjok hah?!"

Reza berlari ngacir menjauh takut kena seruduk.

Derren menyeret Ethan yang sibuk menggoda para perempuan ke meja paling tengah yang sudah di tempatkan para sahabatnya.

"Duduk! Awas ya kalo Payah ngeliat kamu caper lagi kayak tadi, Payah bakal bilangin ke Mabun kalo anak laki-lakinya udah berani goda perempuan!"

CHERYL [2] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang