𝐧𝐚𝐟𝐬𝐮 -2 ⚠️

509 34 2
                                    

NSFW ⚠️

"Hayo matanya, lirik kemana itu" Heeseung memergoki siswa yang berusaha menyontek, ia tegur sekali

Ini hari kedua dari ujian tengah semester. 29 Maret, adalah ujian tengah semester untuk kelas 7 dan 8. Kelas 9 ? Mereka ujian praktek di lantai 2. Heeseung membaca bukunya, kali ini komik dari series Haikyuu! Season kedua.

"Pak, ini ada ralat soal, mohon izin" Bu Sri datang ke kelas 8B itu, membawa sepucuk kertas

"Oh, silakan Bu"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Sunooo" ia membuka pintu, merindukan pelukan hangat istrinya itu

"Heeseung"

Mereka berpelukan, Heeseung terlampau lelah dan kemudian ia duduk disofa

"Minum dulu, capek kan ngawasin ujian?"

"Panas juga sih sayang. Duduk dong sini?" Ia menepuk pahanya, dan kemudian mereka berpangku

"Tambah berat ya..."

"Jahat, gini gini aku diet loh" Sunoo tersinggung, ia bangkit dan kembali ke dapur

"Oh ya, nih. Buat apaan beli ginian?" Sebungkus tes kehamilan Heeseung keluarkan dari kantong, pesanan Sunoo agaknya

"Semenjak kasus KTD*, jadi was-was kalau ada anak yang hamil juga hee.." ia mencari alasan

*KTD : Kehamilan Tidak Diinginkan

"O..ohh. Aku mandi ya, mau tidur" Heeseung menggantung bajunya, berjalan ke kamar mandi

"Hee... Anu. Nanti... Jadi kan?"

.......

"Hee, jadi gaaa??" Sunoo merengek-rengek, minta dibuahi oleh sperma Heeseung yang putih, seperti krim vanila itu

"Sayang, besok deh pas libur. Capek nih" ia memijat pundaknya sendiri, memukulnya sesekali

"Yahh"

"Ahaha, bentar ada telpon" Heeseung mengangkat gawainya, getaran itu ia hentikan. Oh, Angger rupanya

"Pak, untuk Sertijab nya Minggu depan ya pak, harap bapak bisa hadir" Angger memaparkan rencana terkahirnya

"Ya, saya pasti.." ia merasakan rangsangan dari selatan, Sunoo memainkan sesuatu

"Halo, pak?"

"H.. halo. Bentar nak" ia menjauhkan hp, membuka selimut yang menutupi dirinya itu. Sunoo sedang memainkan miliknya

"Lanjutin, kalo ga..."

Heeseung hanya menurut, hanya pasrah saat miliknya dikulum oleh istrinya, hanya berpegang pucuk selimut, ia melanjutkan telepon

"A..akh. Terus g...gimana?" Ia menahan desahannya, Sunoo memainkan pucuk Pusakanya

"Kami sudah komunikasi sama kepsek pak, katanya bisa hadir. Lalu juga dengan pelatih dari PMI. Rencana mau di aula pak" Angger terus berbicara

"O.. ohhh. Oke, lalu ada yang b... Bisa saya bantu lagi?"

"Sementara belum pak"

Heeseung menjelang puncaknya, menutup matanya sejenak

"Kalau gitu bapak tutup y...ya. Akhhh"

Heeseung mencapai putihnya, cairan cinta hangat keluar di mulut Sunoo kali ini. Ia menelan mentah mentah cairan itu, Heeseung terengah-engah.

"Thanks for the meal" Sunoo membereskan rambutnya yang acak acakan, dan menyeka sisa sperma di mulutnya. Ia bangkit dan mendekati wajah Heeseung

Saat Saya Purna || HeeNoo Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang