Jyushi Vs 'Ramuda'

172 32 3
                                    

Seorang pemuda berambut hitam panjang dengan garis kuning bernama jyushi, terlihat sedang berada di kota shinjuku. Dia berdiri di atas sebuah gedung sambil memandang sekitar dengan tatapan tajam.

Jyushi lalu melihat ke arah jam tangan pemberian dice, jam tangan yang membawa mereka ke dimensi ini "ah.. Sayang sekali aku masih tidak bisa menggunakan jam ini. Tapi yasudahlah"

Jyushi meraih mic yang ada di kantong celananya, dan langsung mengaktifkannya.

Seketika micnya berubah menjadi bentuk babi, dan speakernya menjadi berbentuk sebuah castil dan kuburan.

Jyushi memandang hal itu dengan tatapan aneh "heh jadi ini bentuk speaker dan mic (jyushi)? Aneh banget!" cibirnya.

Jyushi terdiam, lalu memejamkan matanya berkonsentrasi, perlahan bentuk mic dan speakernya berubah. Micnya menjadi tipe mic genggam dengan hiasan petir, dan speakernya juga berubah menjadi 5 tombak besi raksasa.

Jyushi membuka matanya, dan puas melihat bentuk mic dan speakernya yang telah berubah seperti di dimensi asalnya "heh persis seperti milikku"

Lalu jyushi mendekatkan micnya ke arah speaker, hal itu menghasilkan suara berfrekuensi tinggi yang terdengar sampai keseluruhan kota shinjuku.

————NGIIIIIIIIIIIIING————

Seketika seisi kota menutup telinga dengan frekuensi suara yang mendadak terdengar.

Hal ini juga tidak luput dari perhatian jakurai, dan juga hitoya yang sedang berkunjung ke rumah sakit untuk keperluan bukti kliennya.

"a-apa itu tadi?!" teriak hitoya bingung. Jakurai yang berada di sampingnya juga bingung, dia memandang keluar jendela dengan ekspresi sulit dibaca.

Sementara itu, salah satu 'ramuda' yang berada di shinjuku sedang meronta kesakitan akibat suara frekuensi tersebut "a-apa itu..?!" ujarnya bingung sambil bersembunyi di gang kecil menahan sakit.

Jyushi kembali memandang sekitar, lalu menyeringai saat menemukan apa yang dia cari.

Jyushi langsung melompat turun dari gedung tersebut dengan teknik parkour, dia melompati gedung-gedung dan berlari ke tempat ramuda berada.

"heh, akhirnya ketemu juga. Ternyata kelemahan clone tetap sama seperti di dimensiku, lemah dengan frekuensi yang terlalu tinggi" ujar jyushi setelah sukses melompat dari atas gedung dan mendarat tepat di belakang 'ramuda'.

'Ramuda' yang terkejut dan panik seketika mengaktifkan micnya. Jyushi yang melihat itu seketika menyeringai senang "bagus! Aku suka itu, ingin bermain cepat ha?" ujarnya senang sambil mengaktifkan micnya.

"haha! Ayo mulai pertarungan ini!!"

Jyushi lalu mengaktifkan micnya, keluarlah mic dengan hiasan petir, dan speaker berbentuk 5 tombak besi.

"khh..! Sial!!" 'Ramuda' juga mengaktifkan micnya, keluarlah mic dengan hiasan pita, dan juga speaker berbentuk permen.

Keduanya sudah bersiap bertarung.

"heh, haruskah aku memulai duluan?" kekeh jyushi lalu memulai rap.

.

.

.

Heh...

hai kau, barang tak berguna

Bersiap untuk bertahan hidup heh? Lucu sekali melihatnya!

Oh Hei...hei.. jangan melihatku dengan tatapan itu..

another me!? (On Hold)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang