[Edited]
-->Carl Pov
Bila ada satu kata yang bisa mendiskripsikan Vino hari ini adalah
.
.
.
.
Binal."Aahhh . . . Carl . . . unghh!!" Lenguhnya saat jari tengah serta telunjukku menggerilya lubangnya , Vino bahkan ikut menggoyangkan pingganggnya yang sukses membuat batang ku dengan bangganya berdiri.
"Carl , Carl . . . aku nghhhh . . . inginmmmm. . . " Fuck ! Aku benar-benar akan memakan Vino kali ini . Penolakan seperti apapun darinya tak akan aku terima.
"Mmmmm. . . ma-sukinhhhhh. . . " Ooh , dia sudah tidak sabar . Batangku pun sudah tidak sabar.
Aku lumuri lube pada batangku . Kuangkangkan kakinya lebar dan kulihat kembali pemandangan erotis yang disuguhkan oleh Vino .
Batangnya yang putih dan terlihat menggemaskan itu tegang dan mengeluarkan cairan precum . Lubangnya yang tepat berada dibawah buah zakarnya sedikit merekah dan berwarna pink indah .
Slurp.
Sungguh menggiurkan . Aku mengarahkan batangku kearah lubang indah itu . Kepala batangku sudah menempel dilubang itu . Sshhh , sensasi ini begitu memabukkan.Wajah Vino makin memerah dibawahku.
"Ah-aaaanggghhhhhh. . . " Vino memekik saat kepala batangku sudah ada didalamnya.
Aku menghentikan doronganku lalu melumat bibir Vino yang bengkak . Setelah aku merasakan Vino mulai hanyut dengan ciumanku , aku segera melesakkan batangku masuk lebih dalam dan seketika itu aku merasa batangku menjadi lebih panas dan dicengkeram oleh dinding lubang Vino.
"Aaahhhh ! Carlhhh!" Vino mendesah dan mendesah saat aku mulai bergoyang . Aku hanya menggoyangkan batangku didalam sana. Aku tidak mendorong dan menarik karena bila begitu aku pasti akan langsung mengeluarkan muatanku secepatnya.
"I want more !" Seru Vino sambil mendorong tubuhku membuat dia yang kini mengendaraiku. Vino mulai memompa tubuhnya membuat ku mengerang nikmat.
"Aah.Aah.Aah.Aah." Aku menghentakkan pinggulku dan sepertinya aku menemukan sweet spotnya.
" I found your sweet spot hun!" Wajah Vino sangat merah diatasku , Tangannya mencakar-cakar dadaku dan keringat bercucuran ditubuhnya.
Tak lama kemudian Vino makin mempercepat gerakan pinggangnya dan saat itulah dia memuncratkan spermanya kearah perutnya dan menetes ke perutku.
"Aaahhhhh!" Suara manis Vino membuatku makin cepat . Aku pun duduk dan memeluk pinggangnya . Vino menenggelamkan wajahnya dibahuku dan suara nya makin kudengar jelas ditelingaku.
Tak lama kemudian akupun memuncratkan muatanku didalam lubang Vino . "I love you ." Ucap Vino dengan senyum bahagia diwajahnya .
"I do love you too ." Dan aku memagut bibirnya untuk kesekian kalinya.
Kamipun tidur dengan bertelanjang dan badan lengket penuh peluh dan sperma.
*-*-*-*-*-*
Seneng kan lu akhirnya Vino kagak perawan!!
Seneng kagak ?? Seneng ??
Fine gua juga seneng klo lu pada seneng :v
Voment nya jangan lupa yeee
KAMU SEDANG MEMBACA
18+ Matahari Tak Selamanya Bersinar [Tahap Perbaikan]
RomanceDhika seorang straight yang berteman dengan Vino seorang gay. Namun fakta Vino gay hanya di ketahui olehnya sendiri dan buku diarynya. Namun suatu hari buku biru kecil itu hilang. Vini kalap mencarinya kemana-mana. Lalu suatu hari lembaran buku itu...