Chapter 23 : Benar-benar seperti Malaikat

124 25 0
                                    


             "Kamu sudah banyak berubah dari sebelumnya. Pada kenyataannya, selama kamu tidak menganggu Ge Chen, Tian Chen tidak akan keras terhadapmu," kata Su Qi Cheng.

Jadi setelah semuanya, itu karena Ge Chen sehingga dia memutuskan untuk berbicara dengan Tang Feng? Sepertinya "Tang Feng" yang sebelumnya benar-benar membully Ge Chen berkali-kali. Namun, dalam lingkaran hiburan, ada beberapa bintang yang dapat naik ke posisi tinggi dan mudah diintimidasi oleh bintang muda yang terlupakan. Pada kata-kata Su Qi Cheng, Tang Feng hanya bisa mempertahankan sikap tenangnya.

"Sepertinya ada beberapa kesalahpahaman di masa lalu antara Ge Chen dan aku. Dia aktor dan orang yang baik. Saat ini, aku tidak menaruh dendam padanya. Aku harap Presiden Su dapat mengerti. Sebagai bintang muda masa lalu yang tidak dikenal, hidupku tidak mudah. Jadi, aku berharap Presiden Su dan Ge Chen dapat memaafkanku atas kesalahan sebelumnya." Apa pun masalahnya, yang terbaik adalah tampil lemah lembut dan meminta maaf.

Nada Tang Feng tulus, sedikit ketidakberdayaan dalam kata-katanya membuatnya tampak benar-benar menyedihkan.

Su Qi Cheng sedikit terkejut. Dia melembutkan suaranya dan berkata, "Apa yang lalu sudah lewat. Aku yakin Ge Chen tidak akan keberatan. Sebenarnya, dia sama sekali tidak menyalahkanmu. Dia orang yang baik dan menyenangkan."

Mendengarkan kata-kata itu, sungguh, pikir Tang Feng, kecantikan memang ada di mata yang melihatnya. Di mata Su Qi Cheng dan Lu Tian Chen, Ge Chen adalah seorang malaikat. Karena itu, malaikat itu harus berpakaian serba putih, baik hati dan tidak sedikitpun kejam.

Tang Feng tidak memiliki pendapat tentang Ge Chen. Namun, dia merasa jijik dengan kata-kata Su Qi Cheng. Dia selalu berpikir bahwa kata-kata semacam itu hanya muncul di film.

Dan berbicara tentang iblis, wajah pucat dipasangkan dengan jas putih, postur yang berbicara tentang kecantikannya yang sakit-sakitan di mana pun tempat dia muncul, Ge Chen yang sangat dicintai secara tak terduga berjalan ke balkon. Dia tersenyum tipis dan lembut di wajahnya. Jika cahaya putih diproyeksikan di belakangnya, maka itu benar-benar akan menjadi malaikat yang turun ke bumi.

"Qi Cheng, apa yang kamu lakukan di sini sendirian?" Ge Chen tersenyum ketika dia berjalan dan memeluk Su Qi Cheng di depan Tang Feng.

Tang Feng berdiri diam di samping dan minum sampanye. Bagaimana Ge Chen menganggap bahwa Su Qi Cheng "di sini sendirian"? Tang Feng mungkin juga menjadi hiasan, karena dia tampaknya bukan bagian dari umat manusia.

"Tian Chen sedang mencarimu. Masuk ke dalam dengan cepat." Senyumnya seperti malaikat.

Su Qi Cheng dengan senang hati setuju, dan setelah memberi salam perpisahan pada Tang Feng dia berjalan kembali ke dalam ruangan pesta. Ge Chen dan Tang Feng ditinggalkan sendirian di balkon. Tampaknya Ge Chen tidak punya rencana untuk kembali ke dalam setelah Su Qi Cheng pergi.

Ge Chen mempertahankan senyum lemah lembut saat dia berjalan ke sisi Tang Feng. Tang Feng tinggi dan Ge Chen hanya sebatas di bahunya. Dia tiba-tiba berpikir, mungkin Su Qi Cheng dan yang lainnya menyukai tipe imut dan tak berdaya.

"Tang Feng, aku pikir kamu akan berubah, tetapi melihatmu sekarang, tampaknya itu hanya permainan membosankan dan menyedihkan. Aku tidak punya pilihan selain mengakui bahwa kemampuan aktingmu telah meningkat, tetapi semua ini tidak berguna di depanku. Tian Chen dan Qi Cheng mungkin belum menyadarinya, tapi aku bisa melihat melalui tindakan canggungmu. Aku akan memintamu untuk menjauh dari Qi Cheng. Jika kamu ingin menarik pria untuk menarik perhatian Tian Chen, maka aku harus memberi tahumu, jika Tian Chen peduli denganmu maka bagaimana mungkin dia mengirimmu ke ranjang Charles." Malaikat milik Su Qicheng tersenyum pada Tang Feng dengan setiap kata nasihat. "Apa pun yang kamu lakukan, dia tidak akan pernah mencintaimu, belum lagi betapa kotornya kamu saat ini."

Lihatlah kata-katanya, dia benar-benar seorang malaikat.

"Jika Charles dan aku tidur bersama adalah kotor, maka kamu, yang tidur dengan Su Qi Cheng di satu sisi dan diam-diam berkumpul dengan Lu Tian Chen di sisi lain, pasti sangat bersih," Tang Feng dengan sopan mengingatkannya. "Kamu berbau seperti cologne Lu Tian Chen. Yang terbaik adalah kamu pergi untuk mengganti pakaian."

Wajah Ge Chen yang sudah pucat semakin pucat. Tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dia berbalik untuk menyerang Tang Feng. Karena mereka berdua berdiri terlalu dekat, Tang Feng tidak bisa menghindari yang lain pada waktunya, menumpahkan sampanye pada mereka berdua.

Ge Chen berbalik dan pergi tanpa sepatah kata pun, dan Tang Feng menghela nafas dalam hati. Sekarang tidak hanya Ge Chen punya alasan untuk berganti pakaian, dia bahkan bisa pergi ke Su Qi Cheng atau Lu Tian Chen dan berbicara buruk tentangnya.

END [BOOK I]  BL (Terjemahan) True Star Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang