Lanjut gak ni? Ya lanjut dong ramein yuk
Happy reading
Senna bangun dari tidur lelapnya saat merasakan panas di sekitar dadanya dia yang tidur hanya pakai kaos dalam saja membuka matanya perlahan menoleh ke dadanya terlihat Bela masih anteng tidur. Senna menempel kan tanganya di kening Bela membuat dia kaget
"Baby kamu sakit?" Ucapnya Senna panik saat dengan pelan dia memindahkan kepala kebantal membuat Bela terganggu dari tidur nya.
"Eemmm mau kemana?"tanya bela tanpa membuka matanya.
"Sebentar Baby kamu sakit, aku ambil Kol pipper dulu ya,"
"Jangan lama-lama,"
"Ya gak baby bentar ya"
Senna turun dari ranjang membuka tas kecil nya yang isi semua obat dan segala macem ada di sana yang selalu dia bawa kemana pun dia pergi, stelah menemukan apa yang dia cari kembali naik keatas ranjang. Menempelkan di kening Bela menaikan selimut menutupi tubuh Bela.
"Sayang dingin,"ucap Bela
Senna berbaring kembali dia membawa tubuh Bela menempel di tubuh nya meluk erat Bela berharap bisa mengurangi kedinginan yang di rasakan bela badanya panas banget
"Maaf ya baby aku bikin kamu sakit,"bisik Senna Pelan dia mencium pucuk kepala istrinya.
"Hm," hanya itu yang keluar dari mulut Bela dia menutup matanya meluk erat Senna dia posisi nelungkup di atas tubuh Senna.
"Baby ke dokter aja ya?"
"Hm ga mau aku mau sama kamu aja disini,"
"Iya udah ya," ucap Senna pasrah, sperti nya Bela manja dan keras kepala sifatnya lembut ngambekan Senna berusaha memahami sifat kekanakan Bela yang memang jauh masih muda di banding dengan Senna yang sudah mau 30 sedang kan Bela baru umur 20 tahun,
"Sayang."panggil Bela pelan.
"Apa baby?"
"Dingin.,"
Senna mengeratkan pelukan mereka "gimana?"
"Hm iya lumayan," Senna menarik selimut meluk erat Bela yang tanpa baju bisa menempel lasung ke tubuh nya biar panas cepat turun.
Took took
Suara ketukan pintu kamar mereka dari luar sperti nya mau manggil makan malem.
"Masuk...!"ucap Senna
Ceklek
Maya masuk menetap heran keatas kasur karna selimut tebel menutupi tubuh mereka berdua smpai leher.
"Kalian kenapa?"tanya Maya heran
"Ini mah Bela sakit," jawab Senna
"Hah.... Sakit mana coba mama cek,"ucap Maya heran dia mendekati ranjang menempel kan tangannya di kening Bela di pinggi kool Fever. "Panas banget Bel, ke dokter ya?"tanya Maya kwatir iya Maya biarpun kadang nyebelin tapi dia sayng sama Bela
"Gak deh mah mau tidur aja"
"Kamu sudah makan belum, kamu ga boleh telat makan nanti asam lambung kamu kumat,"
"Eh Bela ada penyakit Asam lambung ma?" Tanya Senna kaget
"Iya Sen, harus di jaga makan nya ini pasti asam lambung nya naik efek kecapean juga,"
"Astaga Senna ga tau ma, baby kita kerumah sakit aja ya, aku takut kamu kenapa-kenapa baby,"
"Em aku gapapa sayang udah ya aku mau istrhat aja, mama ini ember deh,," ucap Bela kesal..

KAMU SEDANG MEMBACA
SELIR SEXSI (END)
Literatura FemininaCerita Futa, jangan berharap cerita keren ini cerita ga jelas tapi kalau mau mampir Monggo, 21+