26

2K 181 38
                                    

Ramein yuk


Happy reading

21+🌚🌚🌚bocil minggir ya


Sella sama Dila sudah sampai di apartemen Dila dari siang tadi mendiamkan Sella dia kesal sama Sella yang perna suka sama Bela adeknya, dan sekarang jadi pacarnya,

"Beb.... Jangan diamin aku dong." Ucap Sella menahan tangan Dila yang mau masuk kamar mandi,

"Lepas deh aku mau mandi.."

"Beb dengarin aku dulu dong..."

"Apa lagi sih"

"Itu sebelum ketemu kamu, sekarang persaan ku hanya untuk kamu"

"Aku mau mandi"

Sella menahan tangan Dila dia menatap tajam Dila yang membuat dia kesal karna keras kepala ga mau dengarin omongan dia,

"Kamu bisa ga jangan cemburu ga jelas gini..!"

"Oh jadi ga jelas aku cemburu, ga boleh gitu kamu sadar gak bela itu adek aku, kalau dia orang lain aku juga bodoh amat...!" Pekik Dila marah

"Kamu...."

"Apa...."

"Aaarrggggg..... Sialan."

Sella membanting pintu kamar dengan keras Dila memejamkan matanya menarik nafas dalam lalu masuk kamar mandi, Sella duduk di meja makan dia minum air es untuk mendinginkan otak nya yang mulai panas dan terpancing emosi,

"Maafin aku beb" gumam Sella menyesal membuka handphone nya menatap foto mereka saat di hotel waktu malam dia menyatakan perasaannya sama Dila,

Dila sudah selesai mandi dia lagi mencari baju tidur, dia ga tau kalau Sella masuk kamar tiba-tiba ada tangan yang melingkar di pinggangnya siapa lagi kalau bukan Sella pelakunya,

"Beb maafin aku udah bentak kamu, tadi.."

Dila membalik badannya menatap Sella yang sudah membuka habis kancing kemejanya, dia mengalungkan tangannya di leher Sella menatap kekasihnya itu sambil tersenyum,

"Aku juga minta maaf sayang, udah marah-marah ga jelas,"

"Kita mulai semua dari awal jangan kita bahas hal yang ga penting lagi ya"

"Iya"

Sella menatap mata Dila lekat Dila yang masih pakai handuk mau mundur buat memakai bajunya tapi Sella tidak melepaskan dia begitu saja, memeluk pinggang nya erat menghimpit jarak di antara mereka berdua,

"Beb kangen"bisik Sella

"Aku kan sama kamu terus"

Sella tak menjawab dia mencium bibir yang sedari tadi menggoda nya merasa tak ada penolakan terus melumat bibir itu tanganya melingkar di pinggang Dila memeluk posesif terus lidah mereka saling membelit suara decapan bibir mereka mulai terdengar di kamar itu, ciuman mulai turun ke leher terus menggigit leher meninggal kan bekas

"Aaahh.....ssssshh...."desahan lolos di bibir Dila dia meremas rambut pendek Sella,  terus tangan Sella menarik handuk lepas hingga jatuh di kaki Dila, tangannya mulai merayap meraba bagian depan tubuh Dila yang polos di hadapan nya, tangan Dila tak tinggal diam mulai melepaskan kemeja Sella yang memang sudah di buka kancing dari tadi

"Aaahhh.......eeemmmm......"

Terus meremas payudara kenceng Dila Sella menarik Dila buat menuju ke ranjang mereka, sambil dia tetap sama kegiatan nya menciumi leher Dila tangan meremas payudara,

"Aahahh..... sayang...."

Sampai di ranjang Sella mendorong pelan badan Dila berbaring di ranjang dia merangkak mencium dari paha terus ke perut rata Dila, naik sampai kembali ke payudara mengisap menggigit kecil puting yang mulai menegang,

SELIR SEXSI (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang