ASSALAMUALAIKUM WR.WB
HAY GAYS!! tadi nya aku gak mau publish sekarang, tapi otak aku gatel banget, nyuruh publish.
Dari sekian komenan di partisipasi sequel. Banyak banget yang komen satu lapak. Jadi aku bikin nya satu lapak. Dan minta maaf atas yang komenan nya mau nya sendiri, aku gak bisa menuhin permintaan kalian.
Semoga kalian suka sama cerita Sequel dari HANFREL DAN ZAVANESSA, Yaitu THE TWINS, LIA DAN LIO.
Terimakasih dan selamat membaca^^ dan jangan lupa tinggalkan vote+komen. Lalu jangan lupa follow akun aku.
____HAPPY READING___
“Abang!!! Kebakaran bang cepet bangun!!” Teriak Lia didepan pintu kamar milik Lio sambil memukul-Mukul panci menggunakan sendok.
Lio langsung membuka pintu nya dan langsung saja berlari sambil membawa aset berharga nya.
Lia tertawa, saat melihat Lio yang langsung berlari ke anak tangga sambil membawa boneka kesayangan nya, lalu di susul oleh diri nya.
“Mah cepet mahh lari kebakaran!!” Teriak Lio.
Zavanesssa menggeleng, saat melihat rambut Lio yang masih acak-acakan.
Lia tertawa terbahak-bahak sambil memegang perut nya yang terasa sakit akibat tertawa.
Lio bingung, mengapa semua orang diam-diam saja dan tidak panik sama sekali.
“Mah pah de ayok lari cepet kebakaran ini!!” Teriak Lio sambil menggerakkan kedua tangan nya.
Lia mendudukkan diri nya diatas kursi meja makan.”Kebakaran? Buka mata Lo lebar-lebar.”
Lio mengucek mata nya, lalu mengedarkan pandangan nya ke setiap sudut rumah nya yang tidak ada Sama sekali asap atau api.
Hanfrel terkekeh geli, saat melihat ditangan Lio memegang sebuah boneka hello Kitty Kesayangan nya.
Zavanesssa mengambilkan nasi dan lauk pauk kedalam piring milik Hanfrel.“Udah cepet Lio kamu mandi nanti telat lagi.” Ucap Zavanesssa.
Lio dan Lia sudah berumur 17 tahun dan mereka berdua sudah menginjakkan kaki nya di bangku SMA kelas 12, di SMAN Assasains Givted ( AG ).
Lio mendengus kesal, ternyata diri nya di kerjai oleh adik laknat nya itu, lalu Lio berjalan dan Mendudukkan diri nya disebelah Lia.
Lio menatap tajam kearah Lia.”Awas aja lo!” Ketus Lio.
Lia langsung mengambil boneka hello Kitty yang berada ditangan Lio, lalu melemparkan nya ke Sembarang Arah.
“Lia Lo apa-apaansi, nanti cimi gue sakit.” Sungut Lio, lalu berjalan kearah cimi. Boneka Hello Kitty kesayangan nya yang ia beri nama cimi.
Sifat Lio dan Lia mempunyai sifat yang sama persis. jika mereka berdua sedang bersama keluarga nya akan selalu tertawa dan jika sedang diluar sana akan datar, bodo amat dengan sekitar nya, tapi jika sedang jalan-jalan berduaan seperti orang gila, petekilan. Sifat dingin nya itu termasuk menuruni sifat dari Hanfrel. Untung saja Lia tidak menuruni sifat dari Zavanesssa yang selalu manja.
Setelah acara makan nya selesai. Lia dan Lio berpamitan kepada mamah dan papah nya untuk berangkat kesekolah.
Lio dan Lia pun sudah memakai seragam sekolah.
“Assalamualaikum pah mah.” Pamit Lio dan Lia, setelah menyalami punggung tangan milik Hanfrel dan Zavanesssa.
Hanfrel tidak berangkat kekantor terlebih dahulu. karena ingin bermanjaan bersama istri nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE TWINS [END]
Teen FictionArcelio Chairil Almortaza dan Arcelia Chairil Almortaza, yang kerap di panggil Lio dan Lia. Kaka dan adik yang memiliki sifat yang hampir bertabrakan. Jika Lia sakit, Lio pun akan merasakan nya. Begitupun sebalik nya, semacam ada borgol yang melilit...