Daddy || 33

2.1K 222 110
                                    

Rekor update terlama😭 maaf yaa nunggunya lama. Semoga kedepannya semangat nulisku kembali lagi.

Ayo dong spam komen biar aku semangat lagi!🥺

**

Sangyeon menghabiskan waktunya di kantor Jacob mengurus gugatan cerai dan pencurian yang dilakukan Yerin dan Wonwoo. Sangyeon melaporkan Yerin dengan isi laporan yang detail disertai bukti-bukti yang sudah Sangyeon kumpulkan selama ini.

"Dalam waktu satu bulan Yerin tidak ada kabar, hakim langsung menyetujui perceraian kalian. Untuk kasus pencurian, polisi akan terus mencari keberadaan mereka berdua," jelas Jacob.

"Kasus pencurian bagiku tidak terlalu penting, aku beri waktu 2 minggu untuk mencari mereka. Jika tidak ketemu, biarkan saja. Mereka akan miskin pada waktunya," ujar Sangyeon sambil terkekeh.

Jacob duduk di depan Sangyeon. Jacob menoleh menatap Sangyeon sambil menghela nafas. "Sangyeon," panggil Jacob. Sangyeon yang sedang membaca menoleh menatap Jacob.

"Kau masih mencintai Yerin?" tanya Jacob. Sangyeon tertawa kecil mendengar pertanyaan Jacob.

"Aku pernah bodoh karena mencintai Yerin, sekarang tidak lagi. Aku sudah menemukan wanita yang lebih baik untuk aku cintai," jawab Sangyeon.

"Benarkan? Anak kuliah itu?" tanya Jacob. Sangyeon menganggukan kepalanya.

"Aku akan menikahinya dan membuatnya menjadi mama muda. Itupun jika dia mau punya anak cepat," ujar Sangyeon sambil tertawa kecil. Namun tiba-tiba raut wajah Sangyeon berubah menjadi datar.

"Sakit saat ingat Yerin sedang hamil, tapi bukan hamil anakku," gumam Sangyeon.

"Wajar kau sakit hati, tapi sakitnya tidak akan berlangsung lama. Lama-lama rasa sakit itu akan pudar dan akan menjadi kenangan," Jacob berhenti sejenak memberi jeda. "Kenangan buruk," lanjut Jacob lagi. Sangyeon menatap Jacob dengan tatapan kesal.

Sangyeon menoleh menatap ponselnya yang bergetar tanda notifikasi masuk di atas meja. Sangyeon tersenyum melihat nama Nara di layar ponsel. Sangyeon meraih ponselnya lalu membaca pesan dari Nara.

Nara : Daddy! Aku lulus sidang dan pertengahan bulan depan aku wisuda!!!!! Ayo pergi liburan. Aku akan memanjakan daddy sepuas-puasnya.

Sangyeon tertawa lebar membaca pesan dari Nara. Jacob menggelengkan kepalanya melihat Sangyeon tertawa dengan ponselnya. "Dia beneran sedang jatuh cinta," gumam Jacob.

Sangyeon tersenyum lebar sambil mengetik balasan pesan kepada Nara.

Sangyeon : Selamat sayang! Persiapkan dirimu ya. memuaskanku membutuhkan banyak tenang hahaha. Kau sedang apa?

Nara : Aku sedang di jalan mau makan seafood bersama Chanhee. Daddy sedang apa?

Sangyeon : Sedang mengecek surat-surat penting untuk perceraianku. Tidak lama lagi aku resmi menjadi duren.

Nara : Duren?

Sangyeon : Hmm, duda Keren.

Nara : Bagiku Duka sih, Duda Kaya.

Sangyeon kembali tertawa membaca pesan Nara.

Sangyeon : I Love you.

Nara langsung membaca pesan Sangyeon namun tidak langsung membalasnya. Sangyeon terus menatap ponselnya menunggu sampai Nara membalas pesannya.

Nara : Malu.

Sangyeon : Kenapa malu?

Nara : Rasanya aneh dan gak percaya.

I'm Your Daddy || Lee Sangyeon✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang