18. TERCIDUK

4.1K 346 34
                                    

HAI BABUKU,KANGEN GAK?? PASTI LAH
NUR KEMBALI LAGI NICH😍
HAPPY READING!
———————————-

Setelah terbebas dari Austin. Evelyn melangkah dengan terburu buru sampai ia membuka kenop pintu kamar Austin.

Tatapannya kaget setelah ia membuka pintu kamar Austin. Didepannya ada teman-teman Austin seperti Devano, Nathan,Matthew dan Alex.

Sedangkan Austin tepat dibelakang Evelyn hanya menatap datar teman-temannya datar. Ia tahu teman-temannya itu akan datang dan semua itu adalah taktik Austin.

"Lo ngejalang sama Austin?" Devano bertanya tiba tiba dengan mimik mukanya yang masih datar setelah menangkap mereka yang ke ciduk.

Evelyn mendengar pertanyaan menyakitkan itu menatap netra tajam devano,"Apasih." Kesalnya dan bersiap meninggalkan mereka.

Tapi sebelum itu ada tangan kekar mencekal lengan Evelyn dan memeluk pinggangnya,"Dia pacar gue."

Pemilik tangan kekar yang mencekal Evelyn adalah Austin, mukanya yang tanpa rasa bersalah mengklaim Evelyn menjadi miliknya sendiri.

Devano mengernyit bingung dan ada perasaan lain tapi ia tak tahu perasaan apa itu. Sedangkan Nathan hanya bersedekap dada menatap mereka berdua. Lain hal nya dengan Alex dan matthew mereka dengan tampang genitnya menatap bolak balik Evelyn dan Austin.

"Gak gitu-gitu bro?" Si Matthew yang tiba tiba berbicara dengan tampang genitnya menatap mereka.

"Skidipapap gitu lah." Celetuk Alex yang menatap mereka dengan tampang mesumnya.

Eve yang gak tahu apa apa mengernyitkan dahinya bingung,"Eve gak—"

Austin meremat pinggang Eve pelan dan menatap datar mereka semua,"She is Mine!" Tekannya dan menatap tepat ke netra devano.

"Kak— " Evelyn ingin marah sungguh, di klaim oleh orang yang membencinya dan berusaha agar terhindar dari genggaman Austin.

"Eve mau pulang." Ucapnya to the point dan berusaha menjauh dari mereka.

"Biar gue yang anter." Jawab Devano dan Nathan bersamaan.

Evelyn menelan ludahnya kasar, dan menoleh kaget, Devano mau anter dia, Tamat sudah.

"Gak usah." Cueknya dan kembali melangkahkan kakinya keluar.

"Biar gue." Ucap Austin dan bersiap mengambil kunci mobilnya.

Nathan yang siap bicara harus mengurungkan niatnya karena devano sudah menarik tangan Evelyn keluar.

"Gak usah, lo tuan rumah, biar gue yang anter." Jelas devano dan menarik tangan Evelyn keluar.

"Ck, drama India mulu." Matthew berdecak memandang mereka dan diangguki oleh Alex.

"Lo ngapa ngikutin gue mulu?" Tanyanya heran. Matthew menatap heran Alex yang dari tadi menyetujui ucapannya.

"Mager ngomong." Ucap Alex dengan tampang ngeselinnya.

"Ck, tau ah."

——————————-

Evelyn yang tersentak, Devano menarik tangannya tiba-tiba. Eve berusaha melepaskan tangannya dari genggaman kuat devano setelah ia sampai di samping motor devano.

DANDELIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang