BAB 53 : Bertemu untuk Berpisah

24.4K 3.7K 88
                                    

"Eh, Lyn, ini bener kan, caranya kayak gini?" tanya Mika pada gadis berkaca mata di sampingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Eh, Lyn, ini bener kan, caranya kayak gini?" tanya Mika pada gadis berkaca mata di sampingnya.

Lyn mengangguk. "Udah bener itu, Ka."

"Wokey!" Mika menarik bukunya kembali.

Gia menggeser duduknya sedikit pada Lyn sambil menyodorkan buku. "Ini gue agak kurang paham sama yang ini,"

"Oh, kalau yang ini pake cara yang ini, Ya." Lyn menunjuk buku catatannya yang sangat rapih tersusun. "Cuman bedanya ini dituker aja."

Gia mengangguk mengerti. Kembali dia berkutat dengan latihan soalnya.

Jam dinding terus berputar, tak terasa langit sudah berubah menjadi kekuningan. Ketiga gadis itu meregangkan punggungnya yang terasa sakit.

Mika menoleh pada kedua temannya, "Ini minumannya gue isi lagi ya ke bawah?"

"Boleh."

Gadis itu lekas berdiri, tetapi sebelum itu dia menatap Gia terlebih dahulu. "Ya, ikut gue yuk ke bawah ambil makanan yang lain!"

"No! Gue gak mau kalau harus nyuri makanan di kamar Miko lagi."

Mika berdecak, "Kagak lah, udah tobat gue." Balasnya.

"Yaudah kalau gitu gue mau ikut," Gia berdiri, mengekori Mika untuk turun ke lantai satu rumah Mika.

Langkah Gia tertahan di ujung tangga begitu melihat pemandangan yang sangat amat dia kagetkan. Tatapannya lalu beradu dengan orang itu.

"Queensha?" Gia menatap bingung Queensha yang tengah berbincang dengan Miko di ruang tamu. "Ngapain di sini?"

"Main. Lo?"

"Belajar. Dia temen gue." Gia menunjuk Mika yang berdiri di sampingnya. "Lo pacaran sama Miko?"

Miko nyengir, "Iya. Cocok gak kita?"

"Mama tahu lo pacaran?" Gia mengabaikan pertanyaan Miko barusan, fokusnya hanya pada Queensha.

Queensha mengangguk. "Dia udah dua kali ke rumah, tapi kebetulan waktu lo di luar terus."

Gia tertawa hambar. Rasanya baru kemarin Miko dengan terang-terangan mau mendekati Queensha, tetapi sekarang mereka sudah jadian saja. Ditambah lagi Gia masih ingat betul ekspresi wajah Queensha yang ogah-ogahan dibonceng Miko. Eh, sekarang mereka malah pacaran dan udah saling datang ke rumah masing-masing. Luar biasa. Cuman Gia yang gak balik-balikkan sama Galen. Padahal sudah hampir lima bulan sejak putusnya hubungan mereka, dan mereka belum juga balikkan.

Menyedihkan sekali.

"Iri ya, beb?" Mika bertanya dengan nada mengejek. Gia mencibir pelan. "Sama kok gue juga." Sambungnya.

Yang satu sudah jadi mantan, yang satu lagi terjebak friendzone.

"Udahlah, tujuan kita turun kan mau ngambil makanan sama minuman." Mika mengangguk mengiyakan, melanjutkan langkahnya menuju dapur. Setelah mengambil beberapa makanan dan juga minuman, mereka kembali ke atas, bergabung dengan Lyn lagi.

Go Away Ghost! [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang